Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Keranjang Bianglala di Colomadu Karanganyar Jatuh, Berawal dari Embusan Angin yang Kencang

Kompas.com - 22/11/2023, 10:11 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Dua orang terjatuh dari ketinggian 12 meter setelah keranjang bianglala yang mereka naiki terlepas pada Selasa (21/11/202) sekitar pukul 19.00 WIB.

Peristiwa tersebut terjadi di pasar malam yang digelar di Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.

Selain itu keranjang penumpang bianglala yang terlepas menimpa pikap hingga bagian kaca serta bempernya rusak.

Agus Indarto (40), pengunjung pasar malam menduga keranjang bianglala itu terlepas dan jatuh setelah baut kerangka terlepas.

"Adanya angin, bianglala mutar agak cepat. Jadi, mungkin baut kendor, lalu copot keranjang. Satu persatu keranjang jatuh sendiri," kata Agus, saat ditemui di lokasi, Selasa malam.

"Korban dua, laki-laki dan perempuan di dalam kurungan, jatuh dan terpental dan menimpa ke mobil pikap," ujar dia.

Baca juga: Penyebab Keranjang Bianglala di Karanganyar Jatuh, Polisi: Patah Bagian Penyangga

Sementara itu warga sekaligus pedagang di pasar malam itu mengatakan wahana bianglala tersebut beroperasi seperti biasa pada pukul 18.30 WIB.

Saat itu pengunjung mulai berdatangan dan masuk ke wahana bianglala.

"Kronologi jam 18.30 itu bianglala sudah beroperasi seperti biasa, pengunjung mulai masuk ke bianglala. Kemudian sekira pukul 19.00 WIB, putaran bianglala makin kencang," kata Sulastri.

Ia menduga putaran wahana semakin kencang karena angin yang berembus cukup kuat. Menurut dia, saat itu cuaca di sekitar pasar malam sedang mendung.

"Karena cuaca mendung didapati angin kencang. Salah satu bianglala mulai goncang, nggak seimbang," jelasnya.

Dari 17 keranjang yang ada di wahana itu, salah satunya mengalami goncangan. Melihat itu, operator bianglala sempat menghentikan laju bianglala,

"Lalu terjadilah sekrup atau baut (dari kurungan) lepas satu. Jatuh satu kurungan bianglala, lalu jatuh semua," katanya.

Baca juga: Rantai Bianglala di Pasar Malam Pamekasan Putus, Pemilik dan Operator Minta Maaf

Kepolisian Sektor (Polres) Colomadu langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan meminta keterangan dari sejumlah warga di lokasi.

Kepala Seksi Humas Polres Karanganyar, AKP Imam mengatakan sebelum kejadian, bianglala tersebut beroperasi seperti biasa dan sempat berputar sekitar 2 kali putaran.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Regional
Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Regional
Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Regional
4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

Regional
Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Regional
Aksi 'Koboi' Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Aksi "Koboi" Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Regional
Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Regional
Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Regional
Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Regional
Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Regional
Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com