Polisi Sebut Joki Seleksi CPNS Kejaksaan Putri ASN di Pemprov Lampung

LAMPUNG, KOMPAS.com- Joki seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kejaksaan 2023 yang tertangkap tangan di Lampung disebut memiliki hubungan keluarga dengan salah satu Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung.

Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Lampung Komisaris Besar (Kombes) Umi Fadilah membenarkan dugaan tersebut.

Menurut Umi, dari hasil pemeriksaan penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Lampung diketahui joki berinisial RDS alias RT (20) itu putri salah satu ASN yang berdinas di Pemprov Lampung.

"Benar, ayahnya PNS di (Pemerintah) Provinsi (Lampung)," kata Umi melalui pesan singkat, Kamis (16/11/2023).

Baca juga: Mahasiswi ITB Ditangkap Jadi Joki Tes CPNS di Lampung, Polisi: Pelaku Punya Tim

Terkait detail identitas maupun jabatan dari joki yang juga diduga mahasiswi Institut Teknologi Bandung itu, Umi belum bisa memberikan keterangan rinci.

"Informasi sementara hanya itu, penyidik masih melakukan pendalaman atas semua keterangan dari yang bersangkutan (pelaku)," kata Umi.

Atas informasi ini, Kompas.com berupaya melakukan verifikasi ke Pemprov Lampung. Namun hingga berita ini dibuat, belum ada pejabat terkait yang bisa dikonfirmasi.

Diberitakan sebelumnya, Polda Lampung menyebut joki tes CPNS Kejaksaan 2023 yang tertangkap diduga masih kuliah di Institut Teknologi Bandung (ITB).

Umi Fadillah membenarkan profil dari joki berinisial RDS alias RT (20) tersebut.

"Identitas pelaku adalah warga Bandar Lampung, mahasiswi di ITB," kata Umi melalui sambungan telepon, Rabu (15/11/2023).

Baca juga: ITB Telusuri Keterlibatan Mahasiswinya sebagai Joki CPNS di Lampung

Sementara itu, Kepala Seksi Penerangan dan Hukum (Kasi Penkum) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Lampung Ricky Ramadhan mengatakan RDS (20) ketahuan menjadi joki saat pelaksanaan tes CPNS Kejaksaan pada Senin (13/11/2023) di Gedung Graha Achava Join di Jalan Pramuka.