LHOKSEUMAWE, KOMPAS.com - Raja Kalkautsar (25) menjadi korban tewas dalam bencana tanah longsor Jumat (27/10/2023) di Jalan Nasional Subulussalam - Medan, Desa Lae Ikan, Kecamatan Penanggalan, Kota Subulussalam, Provinsi Aceh.
Raja sempat ditemukan masih bernyawa oleh tim pencari, dan kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Umum Meuraxa, Banda Aceh.
Istri Raja, Atna Tariani sudah membawa jenazah suaminya untuk dimakamkan di Desa Blang Naleung Mameh, Kecamatan Muara Satu, Kota Lhokseumawe.
Baca juga: Cerita Korban Longsor Aceh, Kerap Mimpi Teman yang Belum Ditemukan
Atna yang dihubungi per telepon, Senin (6/11/2023) menyebutkan, suaminya sempat beberapa hari dirawat di rumah sakit.
“Namun belum bisa dioperasi, karena ada cairan darah di perutnya. Menunggu cairan ini dikeluarkan barulah dioperasi,” kata Atna.
Raja diketahui mengalami patah tangan dan tulang rusuk.
Baca juga: Satu Korban Longsor Subulussalam Dirujuk ke Banda Aceh, 3 Orang Belum Ditemukan
Sementara itu, Edi Sukmawan (25) -kawan Raja, hingga kini belum ditemukan pasca peristiwa longsor itu pekan lalu.
Selain Edi Sukmawan yang adalah warga Lhokseumawe, ada juga Kurniadi (38) personel Polsek Penanggalan, dan Ibrahim Pangabean (42) asal Medan, yang hingga kini belum ditemukan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.