Satu Korban Longsor Subulussalam Dirujuk ke Banda Aceh, 3 Orang Belum Ditemukan

LHOKSEUMAWE, KOMPAS.com – Satu korban longsor di Kota Subulussalam, Provinsi Aceh, Raja Alkautsar, dirujuk ke Rumah Sakit Umum Meuraxa di Banda Aceh, Provinsi Aceh. Sementara tiga korban lainnya hingga kini belum ditemukan.

Mereka adalah Sukmawan (27) warga Desa Mon Geudong, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe. Ibrahim Pangabean asal Maindal, Kota Medan, Sumatera Utara dan Bripka Kurniadi, personel Polsek Penanggalan, Kota Subulussalam, Provinsi Aceh. 

Baca juga: Setahun di Pengungsian, 7 KK Korban Longsor di Gunungkidul Akan Tempati Rumah Baru

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Subulussalam, Ramadan menyebutkan, tim terpadu sedang melakukan pencarian. Memasuki ketiga keempat tim sudah menyisir aliran sungai di kawasan itu.

“Namun belum ditemukan, ketiga korban. Kami kerahkan kemampuan kami yang terbaik untuk melakukan pencarian,” terang Ramadan dihubungi melalui telepon, Senin (30/10/2023).

Dia mengimbau masyarakat ekstra hati-hati jika melintas di kawasan itu. Karena, setiap musim hujan, kerap terjadi longsor.

“Dalam peristiwa ini, longsor susulan yang mengakibatkan korban. Awalnya sudah longsor sekali, setelah itu berhenti. Warga mulai melintas, dan terjadilah longsor kedua, longsor susulan,” katanya.

Baca juga: Pencarian Korban Tertimbun Longsor di Bukit Simarsolpah Resmi Dihentikan

Dia berharap, korban segera ditemukan dan dalam kondisi selamat.

“Semoga segera kami temukan,” pungkasnya.