Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kericuhan gara-gara Selebrasi Saat Liga 3 NTB di GOR Turide Berakhir Damai

Kompas.com - 06/11/2023, 08:26 WIB
Idham Khalid,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com- Kericuhan yang melibatkan tim sepak bola Persebi Bima dengan Hamzanwadi FC dalam pertandingan Liga 3 NTB di GOR Turide Mataram yang terjadi Jumat (3/11/2023) lalu, akhirnya diselesaikan secara damai.

Kapolsek Sandubaya Kompol Moh Nasrullah mengatakan, proses damai tersebut dilakukan setelah digelarnya mediasi antara Kepala Pelatih Persebi Bima Samsudin (43) sebagai terlapor dan Kepala Pelatih Tim Hamzanwandi Riki Andani (31) sebagai pelapor di Mapolsek Sandubaya, Sabtu (4/11/2023).

Baca juga: Baku Hantam Antarpemain Liga 3 NTB di GOR Turide Mataram, Berawal dari Selebrasi

Menurut Nasrullah, mediasi dihadiri oleh masing-masing penanggung jawab kesebelasan, kepala Desa Anjani, keluarga masing-masing pihak, serta panitia penyelenggara Asprov PSSI.

Dari hasil mediasi, pihak terlapor menyadari perbuatannya dan meminta maaf kepada korban.

Kemudian pihak terlapor dan korban sepakat tanpa paksaan menempuh penyelesaian perkara dengan kekeluargaan.

"Perkara ini diselesaikan dengan kekeluargaan, kedua pihak sepakat untuk berdamai dengan menandatangani surat perdamaian dengan beberapa poin yang disepakati, di antaranya pihak korban tidak akan melanjutkan perkara ini ke proses hukum," ungkap Nasrullah dalam keterangan tertulis yang diterima, Senin (6/11/2023).

Baca juga: Selebrasi Ejekan Berujung Baku Hantam di Liga 3 NTB, Pelatih Dipukuli

Polsek Sandubaya akan menjadikan hasil mediasi sebagai dasar untuk mekanisme Restorative Justice (RJ).

"Selanjutnya kami akan melengkapi administrasi kesepakatan perdamaian ini, kemudian akan melengkapi dan administrasi gelar perkara kasus. Serta mengajukan permohonan gelar perkara khusus ke Polresta Mataram agar perkara tersebut dapat dihentikan atau selesai melalui mekanisme RJ," kata Nasrullah

Sebelumnya, pertandingan sepak bola Liga 3 Nusa Tenggara Barat (NTB) antarkesebelasan Persatuan Sepak Bola Bima (Persebi) melawan PS Hamzanwadi, Jumat (3/11/2023) sore diwarnai kericuhan.

Dalam unggahan video di media sosial, tampak kedua kesebelasan saling baku hantam dan kejar-kejaran.

Kericuhan tersrebut dipicu karena salah satu pemain Persebi yang melakukan selebrasi gol yang dianggap mememprovokasi.

Saat itu pelatih dari dari PS Hamzanwadi menegur pemain yang melakukan selebrasi tersebut, namun karena tidak terima ditegur, pemain emosi hingga terjadi keributan.

"Awalnya selebrasi dilakukan pemaen Persebi kemudian ditegur oleh pelatih dari Hamzanwadi. Tidak terima terjadilah keributan tersebut," kata Nasrullah. 

Pelatih dari PS Hamzanwadi kemudian melaporkan hal itu ke Polsek Sandubaye.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Penjelasan BMKG Soal Gempa Garut M 6,5, Guncangan Terasa hingga Jakarta dan Jawa Timur

Penjelasan BMKG Soal Gempa Garut M 6,5, Guncangan Terasa hingga Jakarta dan Jawa Timur

Regional
Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Regional
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Regional
Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Regional
Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Regional
Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Regional
Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com