PADANG, KOMPAS.com - Kendati pemilihan rektor Universitas Andalas Padang, Sumatera Barat, sudah selesai, tapi hasilnya terancam batal karena gugatan dari sejumlah dosen di PTUN Padang masih bergulir.
Pada pemilihan tingkat Majelis Wali Amanat (MWA), Selasa (31/10/2023), terpilih Efa Yonnedi dari Fakultas Ekonomi menyisihkan calon lainnya dengan 20 suara.
Sedangkan Fatma Sri Wahyuni mengantongi 3 suara dan Ikhwana Elfitri 2 suara.
Baca juga: Efa Yonnedi Terpilih Jadi Rektor Unand Periode 2023-2028
"Proses masih berlanjut. Itu bisa dibatalkan jika gugatan kita dikabulkan oleh hakim PTUN Padang," kata pengacara dosen penggugat, Rony Saputra, yang dihubungi Kompas.com, Selasa (31/10/2023).
Rony mengakui putusan sela hakim PTUN Padang tidak mengabulkan permohonan penundaan sementara pemilihan rektor yang diajukan.
Baca juga: Mahasiswa Unand Ciptakan Alat Pendeteksi Dini Kanker Kulit
Namun, jika putusan hakim nantinya mengabulkan permohonan pembatalan keterlibatan senat dalam pemilihan rektor itu maka hasil hari ini bisa dibatalkan.
"Kalau dikabulkan permohonan kita tentu hasil hari ini batal dan proses harus diulang," kata Rony.
Rony optimistis bisa memenangi gugatan karena memiliki bukti dan pendapat ahli yang bisa memenangkannya.
"Sudah kita siapkan bukti dan ahli. Optimistis bisa menang," kata Rony.
Menurut Rony, persidangan di PTUN tinggal beberapa kali sidang lagi sebelum diputuskan hakim.
"Ada beberapa kali sidang lagi. Sekitar 8 kali lagilah," jelas Rony.
Sebelumnya diberitakan, enam orang dosen menggugat pemilihan rektor Universitas Andalas 2023 karena dinilai bertentangan dengan Peraturan Pemerintah No 95 Tahun 2021 yang merupakan dasar hukum PTNBH Universitas Andalas.
Enam dosen itu adalah Feri Amsari, Hary Efendi, Ediset, Fajri Rahman, Ichsan Kabullah, dan Muhammad Yusra.
Feri menjelaskan, dalam PP No 95 Tahun 2021 itu dijelaskan, pihak yang berwenang menggelar pemilihan rektor adalah MWA.
Sementara, dalam Peraturan MWA No 2 Tahun 2023, disebutkan Senat Akademik Universitas (SAU) memiliki kewenangan melakukan penjaringan tiga nama calon rektor untuk dipilih MWA.