Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Orangtua Korban Penembakan di TTU Minta Polisi Segera Tangkap Pelaku

Kompas.com - 06/10/2023, 17:16 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Andi Hartik

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Aparat Kepolisian Resor (Polres) Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT), hingga saat ini belum menangkap pelaku penembakan terhadap tiga pemuda asal Peboko, Kelurahan Kefamenanu Utara, Kecamatan Kota Kefamenanu, TTU.

Padahal, kasus penembakan yang menggunakan senapan angin itu sudah terjadi dua pekan lalu, yakni pada Jumat (22/9/2023).

Tiga orang korban penembakan itu adalah RS dan adiknya DS, serta JL. Mereka masih menjalani perawatan di rumah karena kondisi masih belum pulih.

Baca juga: Penembak 3 Pemuda di TTU Masih Misterius, Warga Diimbau Tetap Tenang

Petrus Seran, orangtua dua korban RS dan DS, meminta polisi segera bergerak cepat menangkap para pelaku.

Permintaan Petrus itu disampaikan saat bertemu Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) TTU Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Mohamad Mukhson dan jajarannya dalam kegiatan Jumat Curhat yang digelar di Kantor Lurah Kefamenanu Utara, Jumat (6/10/2023) pagi.

Baca juga: Polisi Tetapkan 4 Orang Tersangka Penganiayaan 4 Remaja di TTU

"Dua anak saya yang jadi korban penembakan sehingga saya minta dalam satu minggu ini, polisi bisa segera tangkap pelakunya," tegas Petrus.

Menurut Petrus, sebagai orangtua dirinya sangat kecewa anaknya menjadi korban. Kekecewaan itu bertambah dengan belum ditangkapnya pelaku.

Sehingga, kata Petrus, pada kesempatan Jumat Curhat ini, menjadi momen dirinya menyampaikan langsung keinginannya kepada orang nomor satu di Polres TTU itu.

Terkait itu, Kapolres TTU AKBP Mohamad Mukhson mengatakan, pihaknya telah menindaklajuti kasus itu.

"Dalam beberapa hari ke depan, kita akan periksa tiga orang sebagai saksi mata," ujar Mukhson.

Mukhson mengatakan, pada prinsipnya pihaknya akan memproses setiap laporan masuk ke Polres TTU, termasuk kasus penembakan ini.

Pihaknya juga meminta bantuan dan kerja sama setiap masyarakat dalam mengungkap kasus penembakan itu.

Sebelumnya diberitakan, tiga orang pemuda asal Peboko, Kelurahan Kefamenanu Utara, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT), terkena tembakan oleh orang tak dikenal, Jumat (22/9/2023).

Tiga pemuda itu yakni RS, DS dan JL. Dua nama pertama adalah kakak beradik.

RS terkena tembakan di leher bagian kiri, DS di bagian punggung sebelah kanan dan JL di punggung sebelah kanan.

Ketiganya langsung dilarikan ke rumah sakit karena luka dan proyektil yang masih bersarang dalam tubuh mereka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pesan Pj Bupati Flores Timur di Akhir Masa Jabatan, Minta ASN Jaga Loyalitas

Pesan Pj Bupati Flores Timur di Akhir Masa Jabatan, Minta ASN Jaga Loyalitas

Regional
Simpang Joglo Solo Ditutup Total Mulai 21 Mei 2024, Catat Pengalihan Arusnya

Simpang Joglo Solo Ditutup Total Mulai 21 Mei 2024, Catat Pengalihan Arusnya

Regional
Bukannya Takut, Awak Bus Ini Malah Senang Saat Dirazia

Bukannya Takut, Awak Bus Ini Malah Senang Saat Dirazia

Regional
Di Seminar Womenpreneur, CEO Buttonscarves Blak-blakan Ungkap Latar Belakangnya

Di Seminar Womenpreneur, CEO Buttonscarves Blak-blakan Ungkap Latar Belakangnya

Regional
Preman Pemalak Pedagang Duku di Lampung Ditangkap, Modusnya Adang Mobil Korban dan Minta 'Uang Jalan'

Preman Pemalak Pedagang Duku di Lampung Ditangkap, Modusnya Adang Mobil Korban dan Minta "Uang Jalan"

Regional
Sederet Program Gratis sejak Lahir hingga Meninggal Dunia dari Pemkot Tangerang

Sederet Program Gratis sejak Lahir hingga Meninggal Dunia dari Pemkot Tangerang

Regional
Pemdes Banjarwangunan Temukan 25 Nama yang Sama dengan Buron Pembunuh Vina Eki

Pemdes Banjarwangunan Temukan 25 Nama yang Sama dengan Buron Pembunuh Vina Eki

Regional
Lepas Keberangkatan 354 Calon Jemaah Haji, Walkot Susanti Sampaikan Pesan Ini

Lepas Keberangkatan 354 Calon Jemaah Haji, Walkot Susanti Sampaikan Pesan Ini

Regional
Direktur BUMDes Korupsi Uang Penjualan Sawit untuk Beli Mobil

Direktur BUMDes Korupsi Uang Penjualan Sawit untuk Beli Mobil

Regional
Pj Gubernur Kaltim Prediksi Pemulihan Banjir Mahakam Ulu Makan Waktu Sebulan, Sistem Peringatan Dini Diperlukan

Pj Gubernur Kaltim Prediksi Pemulihan Banjir Mahakam Ulu Makan Waktu Sebulan, Sistem Peringatan Dini Diperlukan

Regional
Mantapkan Langkah Politiknya, Susanti Daftarkan Diri Jadi Calon Wali Kota ke Gerindra

Mantapkan Langkah Politiknya, Susanti Daftarkan Diri Jadi Calon Wali Kota ke Gerindra

Regional
Viral, Foto ASN Manggarai Timur Minum Miras Beramai-ramai, Pj Sekda Minta Maaf

Viral, Foto ASN Manggarai Timur Minum Miras Beramai-ramai, Pj Sekda Minta Maaf

Regional
Gempa M 3,5 Sumedang, Warga: Kaca Bergetar

Gempa M 3,5 Sumedang, Warga: Kaca Bergetar

Regional
Video Viral Pajero Dipasangi Senapan Mesin di Kap, Polisi Pastikan Benda Itu Mainan

Video Viral Pajero Dipasangi Senapan Mesin di Kap, Polisi Pastikan Benda Itu Mainan

Regional
Kronologi Penangkapan WNA Bangladesh yang Selundupkan 5 WN Asing ke Australia lewat NTT

Kronologi Penangkapan WNA Bangladesh yang Selundupkan 5 WN Asing ke Australia lewat NTT

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com