Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran di Gunung Lawu Karanganyar Meluas hingga 100 Hektar, "Water Bombing" Terkendala Cuaca

Kompas.com - 05/10/2023, 23:25 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Kebakaran Gunung Lawu di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah (Jateng), semakin meluas. Selain itu pemadaman menggunakan helikopter water bombing batal dilaksanakan.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karanganyar, Juli Padmi Handayani mengatakan, pada Kamis (5/10/2023) malam, kebakaran berada di Kawasan Hargo Tiling, Gunung Lawu.

"Untuk lahan kurang lebih 100 hektar, meningkat dari kemarin. Berada di Hargo Tiling dan sekitarnya. Perkembangan hari ini ada 10 titik," jelas Juli Padmi Handayani, saat di Posko Pendakian Candi Cetho, Kamis.

Baca juga: Water Bombing Kebakaran Gunung Lawu Diarahkan ke Perbatasan Magetan-Karanganyar

Upaya pemadaman dilaksanakan dari personel gabungan yang terlibat yakni BPBD Kabupaten Karanganyar, TNI, Polri, Perhutani, Dinas Pemadam Kebakaran, Relawan PB dan masyarakat. 

Total ada 44 instansi atau organisasi dengan jumlah 324 personel yang terlibat dalam pemadaman. 

Pelaksanaan pemadaman secara manual dengan melakukan memukul-mukul api.

"Apinya kalau ini kan ada beberapa titik jadinya kan ya bisa dipadamkan. Tapi yang yang tinggi-tinggi kan belum bisa. Pemadaman secara manual," jelasnya.

Rencananya, water booming akan diterbangkan pada Kamis (5/10/2023) akan tetapi batal karena kendala cuaca.

"Penggunaan water booming ini Kabupaten Karanganyar jadi prioritas. Tapi karena kendala cuaca, hari ini tidak jadi," ucapnya.

Olehnya water booming akan dilaksanakan pada Jumat (6/10/2023), pagi.

"Selain water booming, besok tetap pemadaman secara manual, karena kita harus memantau keadaan di atas Gunung Lawu," lanjutnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Regional
Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Regional
3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batubara Belum Ditemukan

3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batubara Belum Ditemukan

Regional
Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Regional
Gempa M 5,5 Terjadi di Halmahera Barat, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,5 Terjadi di Halmahera Barat, Tak Berisiko Tsunami

Regional
Dimas Tewas Dianiaya Sesama Tahanan di Pekanbaru, 5 Orang Jadi Tersangka

Dimas Tewas Dianiaya Sesama Tahanan di Pekanbaru, 5 Orang Jadi Tersangka

Regional
Mantan Wakil Gubernur Maluku Daftar Cagub di PDI-P

Mantan Wakil Gubernur Maluku Daftar Cagub di PDI-P

Regional
Pekanbaru Siap Gelar Rakerwil I Apeksi 2024, Pj Walkot Muflihun: Persiapan Sudah Tuntas

Pekanbaru Siap Gelar Rakerwil I Apeksi 2024, Pj Walkot Muflihun: Persiapan Sudah Tuntas

Regional
Demo di Banjarnegara Ricuh, Fasum Rusak, 2 Polisi Luka, Ini Pemicunya

Demo di Banjarnegara Ricuh, Fasum Rusak, 2 Polisi Luka, Ini Pemicunya

Regional
Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Regional
Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Regional
Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Regional
Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Regional
Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Regional
Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com