ASN di Bangka Tengah Mulai Kenakan Masker Imbas 55 Hektar Lahan Gambut Terbakar

BANGKA TENGAH, KOMPAS.com - Lahan gambut seluas 55 hektar di Jalan Bypass perkantoran bupati Bangka Tengah, Kepulauan Bangka Belitung, terbakar pada Rabu (4/10/2023) malam.

Akibatnya kawasan itu mulai terpapar kabut asap. Kabut asap juga menyelimuti badan jalan sehingga jarak pandang terbatas.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bangka Belitung Mikron Antariksa mengatakan, kebakaran di lahan gambut mulai bisa dikendalikan pada hari kedua.

Baca juga: Mantan Polisi Tewas di Kolam Tambang, Keluarganya Demo ke Mapolres Bangka Tengah

Api dengan cepat berkobar dan menjalar karena kondisi lahan kering serta material gambut yang memang mudah terbakar.

"Terbakar sejak kemarin siang dan tengah malam tadi sudah mulai padam," kata Mikron di Bangka Tengah, Kamis (5/10/2023).

Mikron menuturkan, upaya pemadaman melibatkan mobil pemadaman kebakaran lintas instansi termasuk dari damkar PLN dan watercanon Polda Bangka Belitung.

"Kurang lebih 300.000 liter air disemprotkan sampai tengah malam tadi," ujar Mikron.

Dok. Pusdalop BPBD Babel. Lahan gambut di Bangka Tengah yang terbakar, Rabu (4/10/2023) malam.

Penyebab kebakaran diduga karena adanya pembakaran lahan yang dilakukan warga sekitar.

"Dugaannya ada yang membakar lahan, api kemudian menjalar karena lahan gambut ditambah cuaca panas," beber Mikron.

Dampak yang timbul, kata Mikron, berupa kabut asap yang menutupi jalan dan juga permukiman warga Kampung Keranggan dan Kampung Jawa yang terpaut sekitar 100 meter dari lokasi kejadian.

Sementara aktivitas perkantoran bupati masih berjalan normal dengan sebagian pegawai mengenakan masker.