Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siswa SMA Kupang Tewas Tertimpa Pohon Kelapa Tumbang di Pinggir Jalan

Kompas.com - 11/09/2023, 22:58 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Farid Assifa

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Elu Januar Liu (17), siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) warga Desa Oenoni II, Kecamatan Amarasi, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) tewas tertimpa pohon kelapa, Senin (11/9/2023).

"Kejadiannya tadi siang sekitar pukul 13.15 Wita," kata Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Amarasi, Inspektur Polisi Dua (Ipda) Thomas Radiena, kepada sejumlah wartawan, Senin malam.

Thomas menuturkan, kejadian itu bermula ketika Elu Januar Liu yang baru pulang dari sekolah berjalan kaki melewati jalan raya.

Baca juga: Siswa SMA di Sukabumi Aniaya Adik Kelas dalam Kondisi Mabuk, Bacok Korban dengan Celurit

Tak lama kemudian, tiba-tiba pohon kelapa tumbang akibat tersapu angin kencang.

Januar yang berada tak jauh dari lokasi kejadian tertimpa pohon yang tumbang itu.

Anggota Polsek Amarasi yang menerima pengaduan tersebut langsung turun ke lokasi kejadian untuk identifikasi.

Saat polisi tiba, Januar telah dievakuasi ke rumahnya

Keluarga Januar pun membuat surat pernyataan penolakan otopsi dan tidak diproses secara hukum.

Keluarga menilai kejadian tersebut adalah sebuah musibah.

Baca juga: Tradisi Jumat Keramat, Siswa SMA di Aceh Dikeroyok Kakak Kelas di Asrama Sekolah, Ada 21 Anak Terlibat

"Surat pernyataan ini ditandatangani orangtua kandung Januar, Maxen Liu yang menyatakan menerima kematian korban sebagai suatu musibah dan ajal," kata Thomas.

Jenazah Januar kemudian disemayamkan di rumah duka sambil menunggu jadwal pemakaman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wanita di Bangka Barat Tewas Ditusuk Suami Usai Belanja Makanan

Wanita di Bangka Barat Tewas Ditusuk Suami Usai Belanja Makanan

Regional
Tangani 29 Kasus Pelanggaran Netralitas ASN, Bawaslu Wanti-wanti Kepala Desa dan Perangkat Desa Jelang Pilkada

Tangani 29 Kasus Pelanggaran Netralitas ASN, Bawaslu Wanti-wanti Kepala Desa dan Perangkat Desa Jelang Pilkada

Regional
Polisi Selidiki Orangtua Bayi yang Ditemukan di Teras Rumah Warga Banyuwangi

Polisi Selidiki Orangtua Bayi yang Ditemukan di Teras Rumah Warga Banyuwangi

Regional
Desak Elon Musk Bangun Pusat Operasi Starlink, Budi Arie: Alot Juga Ini, Kelas Berat

Desak Elon Musk Bangun Pusat Operasi Starlink, Budi Arie: Alot Juga Ini, Kelas Berat

Regional
Rekening Perusahaan Diblokir, 600 Pekerja Sawit di Bangka Tengah Terancam PHK

Rekening Perusahaan Diblokir, 600 Pekerja Sawit di Bangka Tengah Terancam PHK

Regional
Tangkap 3 Pemuda di Ambon,  Polisi Sita 13 Paket Sabu dan Sintetis

Tangkap 3 Pemuda di Ambon, Polisi Sita 13 Paket Sabu dan Sintetis

Regional
Gara-gara Warisan, Anak Robohkan Rumah Orangtuanya dengan Buldozer di Malang

Gara-gara Warisan, Anak Robohkan Rumah Orangtuanya dengan Buldozer di Malang

Regional
Kirab Waisak 23 Mei: Akses Sekitar Candi Borobudur Ditutup, Berikut Jalur Alternatifnya

Kirab Waisak 23 Mei: Akses Sekitar Candi Borobudur Ditutup, Berikut Jalur Alternatifnya

Regional
WN Bangladesh Ditangkap karena Selundupkan Orang dari NTT ke Australia, Tawarkan Jasa lewat TikTok

WN Bangladesh Ditangkap karena Selundupkan Orang dari NTT ke Australia, Tawarkan Jasa lewat TikTok

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Sosok Ayah di Empat Lawang yang Banting Bayinya hingga Tewas, Masih Berusia 18 Tahun, Sering Aniaya Istri

Sosok Ayah di Empat Lawang yang Banting Bayinya hingga Tewas, Masih Berusia 18 Tahun, Sering Aniaya Istri

Regional
Jadi Korban Banjir Sumbar, Ritawati: Saya Terus Memimpikan Suami yang Hilang

Jadi Korban Banjir Sumbar, Ritawati: Saya Terus Memimpikan Suami yang Hilang

Regional
Penampungannya Jadi Venue PON, Pengungsi Rohingya Dipindah dari Banda Aceh

Penampungannya Jadi Venue PON, Pengungsi Rohingya Dipindah dari Banda Aceh

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com