Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Anies: Jateng "Kandang" Kita Semua | Mahasiswi Kedokteran Meninggal di Semarang

Kompas.com - 23/08/2023, 05:00 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

Sumber Kompas.com

KOMPAS.com - Informasi seputar momen-momen menjelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 terus diminati oleh pembaca Kompas.com.

Terbaru soal pidato bakal calon presiden (Bacapres), Anies Baswedan, saat pembukaan Jambore DPW Partai Nasdem Jawa Tengah (Jateng), di Bumi Perkemahan Baturraden, Kabupaten Banyumas, Jateng, pada Senin (21/8/2023) malam.

Selanjutnya, kabar terkait mahasiswi kedokteran berinisial D yang ditemukan meninggal di kamar kosnya yang berada di Kelurahan Gayamsari, Kota Semarang, Jateng, Senin (21/8/2023) sekitar pukul 15.00 WIB, juga menarik perhatian para pembaca.

Mahasiswi asal Jakarta itu diketahui sedang mengikuti program profesi atau koas di RS Bhayangkari, Kota Semarang, Jateng.

Kedua berita tersebut bersama tiga artikel lainnya mendapat sorotan terbanyak dari pembaca Kompas.com selama Selasa (22/8/2023).

Berikut 5 artikel Populer Nusantara selengkapnya:

1. "Kandang Banteng" cuma mitos?

Anies Baswedan mengatakan, dia optimis Partai Nasdem akan mendulang banyak suara di Jawa Tengah yang selama ini dikenal sebagai kandang PDIP.

"Ini salah satu tempat paling menantang, kalau (DPW Partai Nasdem) Jateng semangatnya kuat akan menular ke provinsi-provinsi yang lain," kata Anies Baswedan.

Anies berharap jambore tersebut dapat mengirim sinyal positif ke semua DPD Nasdem di Indonesia.

"Jambore ini mengirimkan pesan ke Nasdem seluruh Indonesia: Jateng bangkit, Jateng bergerak, maju ke depan, mitos kandang macam-macam ditembus semua itu," ujar Anies.

"Justru kita mau bilang, inilah kandang Republik Indonesia (RI), bukan kandang salah satu (partai atau kelompok), ini kandang kita semua," imbuhnya.

Baca selengkapnya: Kandang Banteng Cuma Mitos, Anies: Jateng Kandang Kita Semua

2. Polisi selidiki kematian mahasiswi kedokteran di Semarang

Ilustrasi jenazah. KOMPAS.COM/HANDOUT Ilustrasi jenazah.

Kapolsek Gayamsari, Kompol Hengky Prasetyo mengatakan, pihaknya telah menghubungi keluarga mahasiswi yang ditemukan meninggal di salah satu kamar kos di Semarang tersebut.

“Kami sudah hubungi keluarga (korban) di Jakarta. Dia mahasiswi semester akhir di Jakarta. Dia masih koas,” ucap Hengky, Senin (21/8/2023).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Pengantin Wanita Tak Datang di Pernikahan, Pria di Lamongan Rugi Rp 24 Juta, Kenal di Medsos

Pengantin Wanita Tak Datang di Pernikahan, Pria di Lamongan Rugi Rp 24 Juta, Kenal di Medsos

Regional
Sempat Tertutup Longsor, Jalur Ende-Wolotopo NTT Sudah Bisa Dilalui Kendaraan

Sempat Tertutup Longsor, Jalur Ende-Wolotopo NTT Sudah Bisa Dilalui Kendaraan

Regional
Kronologi Pembunuhan Wanita PSK di Kuta Bali, Korban Ditikam dan Dimasukkan dalam Koper

Kronologi Pembunuhan Wanita PSK di Kuta Bali, Korban Ditikam dan Dimasukkan dalam Koper

Regional
7 Bacalon Bupati dan Wakil Bupati Daftar di PDI-P untuk Pilkada Pemalang

7 Bacalon Bupati dan Wakil Bupati Daftar di PDI-P untuk Pilkada Pemalang

Regional
Kades Terdakwa Kasus Pemerkosaan di Mamuju Divonis Bebas, Kejari Ajukan Kasasi

Kades Terdakwa Kasus Pemerkosaan di Mamuju Divonis Bebas, Kejari Ajukan Kasasi

Regional
Kakak Angkat di Ambon Bantah Telantarkan Adik di Indekos

Kakak Angkat di Ambon Bantah Telantarkan Adik di Indekos

Regional
7 Pria Perkosa Anak di Bawah Umur di Bangka, 5 Pelaku Masih Buron

7 Pria Perkosa Anak di Bawah Umur di Bangka, 5 Pelaku Masih Buron

Regional
Ibu dan Anak di Ende Tertimpa Material Longsor, 1 Tewas

Ibu dan Anak di Ende Tertimpa Material Longsor, 1 Tewas

Regional
Diduga Dipukuli Anak Kandung Pakai Kursi, Ibu di Palembang: Lama-lama Saya Bisa Mati karena Dia

Diduga Dipukuli Anak Kandung Pakai Kursi, Ibu di Palembang: Lama-lama Saya Bisa Mati karena Dia

Regional
Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Regional
Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com