Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mobil Dinas BPPW Masuk Jurang, Satu Orang Tewas karena Diduga Melompat Keluar

Kompas.com - 15/08/2023, 00:30 WIB
Erna Dwi Lidiawati,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

 

MOROWALI UTARA, KOMPAS.com - Mobil dinas milik Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Sulawesi Tengah (Sulteng) jatuh ke dalam jurang sedalam 20 hingga 30 meter, Sabtu (12/8/2023) pukul 15.45 Wita. 

Mobil Kijang Innova yang ditumpang 5 orang termasuk sopir ini, masuk ke dalam jurang setelah berusaha menghindar dari mobil dari arah depan. Dalam peristiwa tersebut, 4 orang selamat dan 1 lainnya meninggal dunia.

Baca juga: Rem Tak Berfungsi Baik, Pikap yang Membawa 15 Siswa MTs Kecelakaan di Bulukumba

Kanit Gakkum Satlantas Polres Morowali Utara, Ajun Inspektur Polisi Dua (Aipda) Frans Amtiran mengatakan, kecelakan itu terjadi saat mobil dinas milik BPPW berpapasan dengan mobil lain di depannya. Sementara kondisi jalan sempit berupa turunan dan menikung. Sementara sebelah kiri mobil dinas BPPW itu jurang.

"Tidak tersedia bahu jalan di situ. Saat turunan berpapasan dengan mobil lain. Dan saat di tikungan ban depan kiri sempat masuk lubang. Mobil melompat dan menabrak pohon tumbang," jelasnya, dihubungi KOMPAS.com, Senin (14/8/2023).

Kemudian kendaraan oleng hingga sopir membanting setirnya ke kiri hingga masuk jurang.

"Saat menabrak pohon tumbang itu kendaraan oleng dan hilang kendali. Untuk menghindari mobil di depannya itu sopir banting setir ke kiri dan ternyata sudah jurang. Akhirnya mobil masuk jurang," bebernya.

Usai kejadian kondisi sopir dalam keadaan sehat jasmani dan rohani. Sementara korban meninggal diduga akibat melompat untuk keluar dari mobil karena panik.

"Yang korban meninggal ini kemungkinan melompat dari mobil. Semua yang berada di dalam mobil selamat. Korban meninggal itu duduk di depan samping sopir. Mungkin Saat mobil hilang kendali dia melompat keluar karena panik," jelasnya.

Saat ditemukan jarak korban meninggal hanya 2 meter dari mobil dinas yang masuk jurang itu.

Untuk diketahui, kelima orang tersebut dalam rangka perjalanan dinas menuju Morowali untuk monitoring Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (Pisew). Dari lima orang itu, 3 orang merupakan tim Pisew dari Jakarta dan sopir. 

Baca juga: Sering Terjadi Kecelakaan, Tanjakan Silayur Semarang Bakal Dibuatkan Posko Pemantau

Sementara korban meninggal bernama Lukman (44) yang merupakan tenaga fasilitator asisten teknik Pisew.

Kepala BPPW Provinsi Sulteng Sahabuddin mengatakan korban meninggal dunia sudah dimakamkan di kampung halamannya di Desa Kilo, Poso Pesisir, Kabupaten Poso.

"Sedangkan tiga orang tim Pisew sudah kembali siang (Senin, (14/8/2023) tadi ke Jakarta sementara sopir Rahman masih melakukan cek kesehatan, " kata Sahabuddin. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pilkada Bangka Belitung, PDI-P Survei Elektabilitas Ketua Gerindra

Pilkada Bangka Belitung, PDI-P Survei Elektabilitas Ketua Gerindra

Regional
Warga Sukabumi Lihat Jejak Kaki di Kebun, Khawatir Milik Macan Tutul

Warga Sukabumi Lihat Jejak Kaki di Kebun, Khawatir Milik Macan Tutul

Regional
Kapal Karam Dihantam Badai, 9 Awak Berenang dalam Gelap

Kapal Karam Dihantam Badai, 9 Awak Berenang dalam Gelap

Regional
Longsor di Distrik Minyambouw Papua Barat, 1 Keluarga Tertimbun

Longsor di Distrik Minyambouw Papua Barat, 1 Keluarga Tertimbun

Regional
Mengenal Kawah Nirwana Suoh Lampung Barat yang Terbangun Setelah 91 Tahun

Mengenal Kawah Nirwana Suoh Lampung Barat yang Terbangun Setelah 91 Tahun

Regional
'Ball' Pakaian dan Sepatu Bekas Impor Diamankan di Perairan Nunukan

"Ball" Pakaian dan Sepatu Bekas Impor Diamankan di Perairan Nunukan

Regional
Wapres Ma'ruf Amin ke Bangka, 1.075 Personel Pengamanan Disiagakan

Wapres Ma'ruf Amin ke Bangka, 1.075 Personel Pengamanan Disiagakan

Regional
Pelantikan Pengurus Pusat, GP Ansor Usung Transisi Energi dan Ekonomi Digital

Pelantikan Pengurus Pusat, GP Ansor Usung Transisi Energi dan Ekonomi Digital

Regional
Longsor Saat Ibadah Minggu di Distrik Minyambouw, 4 Warga Tertimbun

Longsor Saat Ibadah Minggu di Distrik Minyambouw, 4 Warga Tertimbun

Regional
Kakak Vina Bingung dengan Pernyataan Polisi yang Hapus 2 Nama Pelaku dalam DPO

Kakak Vina Bingung dengan Pernyataan Polisi yang Hapus 2 Nama Pelaku dalam DPO

Regional
Optimalisasi Lahan Rawa Seluas 98.400 Hektare, Pemprov Sumsel Optimistis Target Produksi 3,1 Ton GKG Tercapai

Optimalisasi Lahan Rawa Seluas 98.400 Hektare, Pemprov Sumsel Optimistis Target Produksi 3,1 Ton GKG Tercapai

Regional
Sapi Terperosok ke dalam 'Septic Tank', Damkar di Ngawi Turun Tangan

Sapi Terperosok ke dalam "Septic Tank", Damkar di Ngawi Turun Tangan

Regional
Jelang Idul Adha 2024, Sapi di Kota Malang Diberi Jamu

Jelang Idul Adha 2024, Sapi di Kota Malang Diberi Jamu

Regional
Pembunuh Gajah Ditangkap di Aceh Utara, Gading Disita di Aceh Barat

Pembunuh Gajah Ditangkap di Aceh Utara, Gading Disita di Aceh Barat

Regional
Disebut Tewas Kecelakaan, Hansip di Kuningan Ternyata Jadi Korban Pembunuhan, Sang Istri Terlibat

Disebut Tewas Kecelakaan, Hansip di Kuningan Ternyata Jadi Korban Pembunuhan, Sang Istri Terlibat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com