Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kagetnya Siti, Sedang Tidur, Tiba-tiba Elf yang Ditumpangi Seruduk Truk di Tol Solo-Ngawi

Kompas.com - 07/07/2023, 07:29 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Kecelakaan terjadi di Tol Solo-Ngawi Kilometer 536+500, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah (Jateng), Kamis (6/7/2023) sekitar pukul 05.15 WIB.

Insiden yang melibatkan dua kendaraan ini, yaitu minibus Isuzu Elf dan truk, mengakibatkan dua orang meninggal dan 12 lainnya luka-luka.

Minibus bernomor polisi K 7534 OF tersebut membawa rombongan guru madrasah ibtidaiyah (MI) dari Kecamatan Ajibarang, Kabupaten Banyumas, Jateng.

Baca juga: Penyebab Kecelakaan Rombongan Guru MI Asal Banyumas di Tol Solo-Ngawi, Sopir Diduga Mengantuk


Salah satu anggota rombongan, Siti Mutmainah (45), mengatakan, saat kejadian itu, para penumpang sedang tertidur. Ketika minibusnya menabrak truk, Siti dan rekan-rekannya pun kaget.

"Sebelum kejadian, penumpang yang lain sedang tertidur, tiba-tiba sudah kecelakaan itu," ujarnya, Kamis, dikutip dari Tribun Solo.

Tabrakan itu membuat Siti mengalami luka di bagian wajah. Ia dan korban lainnya lantas dibawa ke rumah sakit.

Siti menuturkan, saat kecelakaan tersebut, rombongan sedang dalam perjalanan balik menuju Banyumas. Sebelumnya, rombongannya berziarah ke makam Wali Songo di Jawa Timur.

Baca juga: Kronologi Rombongan Guru MI Asal Banyumas Kecelakaan di Tol Solo-Ngawi, 2 Tewas, 12 Luka-luka

Halaman:


Terkini Lainnya

Korupsi Modal Bank, Mantan Kepala Bapedda Bireuen Divonis 3 Tahun Penjara

Korupsi Modal Bank, Mantan Kepala Bapedda Bireuen Divonis 3 Tahun Penjara

Regional
Ratusan Polisi Dikerahkan Amankan Krui World Surf 2024

Ratusan Polisi Dikerahkan Amankan Krui World Surf 2024

Regional
Eks Ketua DPRD Kota Semarang Jadi yang Pertama Ambil Formulir Pilkada di PDI-P

Eks Ketua DPRD Kota Semarang Jadi yang Pertama Ambil Formulir Pilkada di PDI-P

Regional
Oknum Petugas Bea Cukai Ketapang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Ekor Burung Dilindungi

Oknum Petugas Bea Cukai Ketapang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Ekor Burung Dilindungi

Regional
Terbongkar, Aksi Pelecehan Seksual Guru terhadap Anak 15 Tahun

Terbongkar, Aksi Pelecehan Seksual Guru terhadap Anak 15 Tahun

Regional
Gugatan Wanprestasi ke Gibran Ditolak Hakim, Almas Tak Akan Banding

Gugatan Wanprestasi ke Gibran Ditolak Hakim, Almas Tak Akan Banding

Regional
Citilink Awali Pelayanan di Bandara Rendani dengan Pesawat Cargo Airbus 320 Rute Manokwari-Jakarta

Citilink Awali Pelayanan di Bandara Rendani dengan Pesawat Cargo Airbus 320 Rute Manokwari-Jakarta

Regional
Polda Sumsel Turun Tangan, Jadi Mediator Konflik Sengketa Lahan

Polda Sumsel Turun Tangan, Jadi Mediator Konflik Sengketa Lahan

Regional
Banjir di Lebak Surut, Warga Mulai Bersihkan Sisa Lumpur dan Sampah

Banjir di Lebak Surut, Warga Mulai Bersihkan Sisa Lumpur dan Sampah

Regional
Truk Mebel Tabrak Truk Marmer di Turunan Bawen, Satu Orang Tewas

Truk Mebel Tabrak Truk Marmer di Turunan Bawen, Satu Orang Tewas

Regional
Pj Walkot Pekanbaru Sambut Anggota Komwil I Apeksi di Jamuan Makan Malam Bersama

Pj Walkot Pekanbaru Sambut Anggota Komwil I Apeksi di Jamuan Makan Malam Bersama

Regional
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Istri Pembunuh Syok dan Pilih Batalkan Resepsi Pernikahan

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Istri Pembunuh Syok dan Pilih Batalkan Resepsi Pernikahan

Regional
Jelang Pilkada, Dico Ganinduto Sebut Surveinya di Jateng Baik

Jelang Pilkada, Dico Ganinduto Sebut Surveinya di Jateng Baik

Regional
KPU Bangka Kurangi Jumlah TPS pada Pilkada 2024, dari 911 Jadi 600-an

KPU Bangka Kurangi Jumlah TPS pada Pilkada 2024, dari 911 Jadi 600-an

Regional
500-600 Ton Sampah Harian Kota Padang, 61 Persen Sisa Makanan

500-600 Ton Sampah Harian Kota Padang, 61 Persen Sisa Makanan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com