SIKKA, KOMPAS.com - Teodorus Tuke (23), pekerja migran Indonesia non-prosedural atau ilegal asal Desa Rubit, Kecamatan Hewokloang, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), meninggal di Malaysia.
Kepala Pos Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P4MI) Kabupaten Sikka Muhammad Nur Baria mengungkapkan, Teodorus meninggal pada Selasa, 20 Juni 2023.
"Dia meninggal dunia pekan lalu. Berdasarkan surat Kementerian Kesehatan Malaysia, korban meninggal akibat menderita komplikasi buah pinggang," ujar Nur saat dihubungi, Selasa (27/8/2023).
Baca juga: Diduga Aksi TPPO, 1.281 Permohonan Paspor di Jatim Ditolak, 815 Keberangkatan Ditunda
Nur mengatakan, jenazah tiba di Jakarta pada Jumat (23/6/2023). Keesokan harinya jenazah dikirim melalui moda transportasi udara menuju Kupang, NTT.
Selanjutnya, jenazah dibawa ke Maumere, Kabupaten Sikka, menggunakan kapal KM Bukit Siguntang.
"Jenazah tiba di Pelabuhan Laurentius Say Maumere, Minggu (25/6/2023) pukul 11.00 Wita," katanya.
Baca juga: 6 WNI Korban TPPO di Myanmar Dipulangkan ke Jatim, Polisi Tetapkan 4 Tersangka
Jenazah kemudian dibawa ke kampung halaman di Desa Rubit, Kecamatan Hewokloang, menggunakan mobil jenazah dengan didampingi staf P4MI Kabupaten Sikka.
Nur menambahkan, kematian Teodorus menambah jumlah pekerja migran asal Sikka yang meninggal di luar negeri selama 2023.
"Untuk tahun ini jumlah pekerja migran asal Sikka meninggal itu sudah dua orang," pungkas Nur.