Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aksi Pemanah Misterius Teror Warga di Kota Bima, 2 Orang Terluka

Kompas.com - 20/06/2023, 12:47 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com - Aksi teror pemanah misterius terjadi di Kota Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Sabtu (17/6/2023) sekitar pukul 00.00 WITA.

Dua orang warga Kelurahan Jatibaru Barat dilarikan ke rumah sakit usai terkena panah yang dilesatkan orang tak dikenal (OTK).

Lurah Jatibaru Barat, Nanya Munkar mengatakan, dua warganya yang menjadi korban panah yaitu Arif Munandar (25) dan Syarif Hidayat (15).

Baca juga: Salah Sasaran, Dua Warga Takalar Jadi Korban Panah, Tangannya Putus Ditebas Parang

Keduanya terkena panah saat duduk di tempat yang berbeda.

"Dua korban terkena panah saat duduk," ungkap dia, Senin (19/6/2023) dikutip dari Tribunnews.com.

Dia mengatakan, saat itu ada dua pelaku yang datang dari arah Timur ke Barat.

"Satu orang di pertigaan yang menuju Soncolela dan satu orang di jembatan Soncolela," ungkap dia.

Kondisi korban

Akibat kejadian itu, kedua korban mengalami luka di bagian punggung akibat tertancap panah.

Korban sudah menjalani operasi di RSUD Bima dan sedang menjalani rawat jalan.

Selanjutnya, kasus tersebut telah dilaporkan oleh korban ke Polres Bima Kota.

Baca juga: Hendak Mediasi Warganya, Ketua RW di Makassar Diserang dengan Busur Panah

Pihaknya berharap polisi segera mengungkap dan menangkap para pelaku.

"Ini harus diungkap, jangan sampai kejadian yang sama terulang kembali. Sebab kasus seperti ini yang ke sekian kalinya," tegas dia.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul AKSI Teror Pemanah Misterius di Kota Bima, Dua Korban Dipanah di Bagain Punggung

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Bupati Lombok Barat Imbau Warga Tak Sebarkan Video Penyerangan

Pj Bupati Lombok Barat Imbau Warga Tak Sebarkan Video Penyerangan

Regional
Rem Blong, Truk Molen Tabrak Mobil dan Rumah di Ungaran

Rem Blong, Truk Molen Tabrak Mobil dan Rumah di Ungaran

Regional
Pernah Bunuh Pencuri Kambing dan Dipenjara, Muhyani Kembali Kecurian

Pernah Bunuh Pencuri Kambing dan Dipenjara, Muhyani Kembali Kecurian

Regional
431 Calon Haji Kota Tangerang Berangkat ke Tanah Suci, Pj Walkot: Utamakan Ibadah dan Jalani Sepenuh Hati

431 Calon Haji Kota Tangerang Berangkat ke Tanah Suci, Pj Walkot: Utamakan Ibadah dan Jalani Sepenuh Hati

Regional
Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Regional
Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Regional
Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Regional
Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Regional
Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Regional
Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Regional
Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam 'Paper Bag' di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam "Paper Bag" di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Regional
Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Regional
Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com