Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Warga di Bima Dilaporkan Hilang Saat Mancing di Laut

Kompas.com - 07/06/2023, 16:45 WIB
Junaidin,
Krisiandi

Tim Redaksi

BIMA, KOMPAS.com - Sebanyak dua warga asal Kelurahan Melayu, Kecamatan Asakota, Kota Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), dilaporkan hilang saat memancing ikan di wilayah perairan Sampungu.

Kedua warga tersebut bernama Ikhwan dan Mahmudin. Mereka dilaporkan hilang karena tak kunjung pulang setelah berangkat melaut pada Sabtu (3/6/2023).

"Laporan dua warga yang hilang saat mancing ini kami terima kemarin," kata Koordinator POS SAR Bima, Ardiansyah Sosilo, saat dikonfirmasi, Rabu (7/6/2023).

Baca juga: Misteri Kematian Sri Mulyani yang Ditemukan Terkubur di Sambas, Hilang sejak Desember 2022

Ardiansyah mengatakan, berdasarkan laporan dari pihak keluarga, dua warga itu berangkat memancing ikan menggunakan perahu ketinting warna kuning akhir pekan lalu.

Mereka berangkat dari Pelabuhan Bima menuju wilayah perairan Sampungu, Kecamatan Soromandi.

Karena tidak kunjung pulang, pihak keluarga kemudian melapor dan meminta bantuan Tim SAR Bima untuk melakukan pencarian.

"Hari ini kita sudah turunkan tim bersama Polairud, BPBD dan sejumlah pihak terkait untuk melakukan pencarian," ujarnya.

Baca juga: Sopir Taksi Online Asal Malang yang Dilaporkan Hilang Ditemukan Tewas di Lumajang

Menurut dia, Tim SAR gabungan akan melakukan penyisiran awal di wilayah perairan Oi Busi, Kecamatan Soromandi.

Sebab, menurut informasi yang diterima, dua orang itu terakhir kali dilihat oleh nelayan setempat melintas di wilayah perairan tersebut.

"Terakhir dilihat pada hari Minggu kemarin, makanya pencarian kita mulai dari sana dan perairan sekitar teluk Bima," kata Ardiansyah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perjuangan Guru Erni Seberangi Lautan demi Mengajar, Perahu yang Dinaiki Pernah Terbalik

Perjuangan Guru Erni Seberangi Lautan demi Mengajar, Perahu yang Dinaiki Pernah Terbalik

Regional
Cekcok dengan Ibunya, Mahasiswa di Banjarmasin Ditemukan Tewas Gantung Diri

Cekcok dengan Ibunya, Mahasiswa di Banjarmasin Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Banjir Rendam Sekolah di Maja Lebak, Seluruh Murid Diliburkan

Banjir Rendam Sekolah di Maja Lebak, Seluruh Murid Diliburkan

Regional
Untidar Magelang Kini Jadi BLU, Rektor Klaim UKT Tak Naik

Untidar Magelang Kini Jadi BLU, Rektor Klaim UKT Tak Naik

Regional
Kisah Siswa SDN 104 Krui, Naik ke Bukit Cari Sinyal Belajar 'Online' buat Ujian

Kisah Siswa SDN 104 Krui, Naik ke Bukit Cari Sinyal Belajar "Online" buat Ujian

Regional
Kisruh Penerima KIP Kuliah di Undip Semarang, Ini Penjelasan Pihak Kampus

Kisruh Penerima KIP Kuliah di Undip Semarang, Ini Penjelasan Pihak Kampus

Regional
Korupsi BLT Covid-19, Mantan Kades di Tangerang Divonis 2,5 Tahun Penjara

Korupsi BLT Covid-19, Mantan Kades di Tangerang Divonis 2,5 Tahun Penjara

Regional
28 Calon TKI Ilegal yang Akan Berangkat ke Malaysia Diselamatkan di Pesisir Nunukan

28 Calon TKI Ilegal yang Akan Berangkat ke Malaysia Diselamatkan di Pesisir Nunukan

Regional
Santap Jamur Liar dari Pekarangan Rumah, Sekeluarga di Cilacap Keracunan

Santap Jamur Liar dari Pekarangan Rumah, Sekeluarga di Cilacap Keracunan

Regional
Jalan Rangkasbitung-Bogor Longsor, Kendaraan Roda Empat Dialihkan ke Jalur Alternatif

Jalan Rangkasbitung-Bogor Longsor, Kendaraan Roda Empat Dialihkan ke Jalur Alternatif

Regional
Calon Perseorangan Pilkada Sumbar 2024 Butuh 347.532 Dukungan

Calon Perseorangan Pilkada Sumbar 2024 Butuh 347.532 Dukungan

Regional
Ingin Diresmikan Jokowi, Pembangunan Bendungan Keureto Aceh Dikebut

Ingin Diresmikan Jokowi, Pembangunan Bendungan Keureto Aceh Dikebut

Regional
Rugikan Negara Rp 8,5 Miliar, Mantan Dirut PDAM Kabupaten Semarang Ditahan

Rugikan Negara Rp 8,5 Miliar, Mantan Dirut PDAM Kabupaten Semarang Ditahan

Regional
Kebakaran Kapal Wisata di Labuan Bajo Diduga akibat Korsleting di Ruang Mesin

Kebakaran Kapal Wisata di Labuan Bajo Diduga akibat Korsleting di Ruang Mesin

Regional
Segera Buka Penjaringan Bakal Cawalkot Solo, Gerindra Cari Sosok yang Bisa Lanjutkan Kerja Gibran

Segera Buka Penjaringan Bakal Cawalkot Solo, Gerindra Cari Sosok yang Bisa Lanjutkan Kerja Gibran

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com