Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puluhan Peserta Mengeluh Insiden Listrik Padam Saat Tes Bintara Polri di Semarang Diduga Pengaruhi Nilai, Ini Penjelasan Polda Jateng

Kompas.com - 22/05/2023, 13:13 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Polda Jawa Tengah (Jateng) membantah bahwa peristiwa lampu padam memengaruhi perubahan nilai saat tes computer assesment test (CAT) psikologi seleksi Bintara gelombang 1 karena insiden itu di SMKN 7 Semarang.

Kepala Bagian Psikologi Biro SDM Polda Jateng AKBP Novian mengatakan, seleksi yang dilaksanakan pada Selasa 16 Mei 2023 itu bukan sabotase atau kesengajaan untuk menggugurkan calon Bintara tertentu.

"Jadi ketika listrik mati, genset langsung naik. Itu tidak sampai 1 menit," jelasnya saat dikonfirmasi, Senin (22/5/2023).

Baca juga: Polda Jabar Selidiki Dugaan Penipuan Seleksi Bintara Polri di Karawang

Dia tidak membantah ada beberapa peserta yang mengeluh soal peristiwa tersebut. Saat ini, keluhan para peserta sudah ditampung oleh panitia daerah (panda) dari Polda Jateng.

"Ada 10 peserta yang mengeluh," kata dia.

Novian menjelaskan, seleksi yang dilaksanakan di Kota Semarang itu merupakan proses terpusat karena penyelenggaranya merupakan Mabes Polri. Sehingga soal data jawaban peserta juga tersimpan di Mabes Polri.

“Jawaban semua peserta tersimpan baik di server Mabes Polri,” lanjutnya.

Puluhan peserta dan orangtua mereka, juga sudah melihat secara langsung hasil psikogram. Panda juga sudah menjelaskan soal hasil tes yang diperoleh oleh para peserta itu.

"Penjelasan panda juga diawasi pengawas internal dan eksternal," paparnya.

Selain itu, lanjutnya, ketika terjadi listrik padam panitia menghubungi PLN untuk datang ke SMK N 7 Semarang.

Setelah dicek petugas PLN, didapati kesimpulan bahwa beban listrik saat pelaksanaan CAT lebih besar dari kapasitas yang ada dan diberi solusi agar mengurangi alat listrik yang tidak digunakan.

"Saat itu seluruh kegiatan belajar mengajar di sana juga sedang berlangsung," imbuh dia.

Seperti diketahui, gelombang 1 tes psikologi itu dimulai pukul 05.30 WIB dengan apel pengecekan, kemudian pukul 06.00 WIB peserta memasuki kelas untuk persiapan tes CAT psikologi. Tes itu sendiri berakhir pukul 12.10 WIB.

Baca juga: Anggotanya Jadi Calo Seleksi Bintara Polri, Kapolda Jateng Siapkan Sanksi Tegas

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ratusan Polisi Dikerahkan Amankan Krui World Surf 2024

Ratusan Polisi Dikerahkan Amankan Krui World Surf 2024

Regional
Eks Ketua DPRD Kota Semarang Jadi yang Pertama Ambil Formulir Pilkada di PDI-P

Eks Ketua DPRD Kota Semarang Jadi yang Pertama Ambil Formulir Pilkada di PDI-P

Regional
Oknum Petugas Bea Cukai Ketapang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Ekor Burung Dilindungi

Oknum Petugas Bea Cukai Ketapang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Ekor Burung Dilindungi

Regional
Terbongkar, Aksi Pelecehan Seksual Guru terhadap Anak 15 Tahun

Terbongkar, Aksi Pelecehan Seksual Guru terhadap Anak 15 Tahun

Regional
Gugatan Wanprestasi ke Gibran Ditolak Hakim, Almas Tak Akan Banding

Gugatan Wanprestasi ke Gibran Ditolak Hakim, Almas Tak Akan Banding

Regional
Citilink Awali Pelayanan di Bandara Rendani dengan Pesawat Cargo Airbus 320 Rute Manokwari-Jakarta

Citilink Awali Pelayanan di Bandara Rendani dengan Pesawat Cargo Airbus 320 Rute Manokwari-Jakarta

Regional
Polda Sumsel Turun Tangan, Jadi Mediator Konflik Sengketa Lahan

Polda Sumsel Turun Tangan, Jadi Mediator Konflik Sengketa Lahan

Regional
Banjir di Lebak Surut, Warga Mulai Bersihkan Sisa Lumpur dan Sampah

Banjir di Lebak Surut, Warga Mulai Bersihkan Sisa Lumpur dan Sampah

Regional
Truk Mebel Tabrak Truk Marmer di Turunan Bawen, Satu Orang Tewas

Truk Mebel Tabrak Truk Marmer di Turunan Bawen, Satu Orang Tewas

Regional
Pj Walkot Pekanbaru Sambut Anggota Komwil I Apeksi di Jamuan Makan Malam Bersama

Pj Walkot Pekanbaru Sambut Anggota Komwil I Apeksi di Jamuan Makan Malam Bersama

Regional
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Istri Pembunuh Syok dan Pilih Batalkan Resepsi Pernikahan

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Istri Pembunuh Syok dan Pilih Batalkan Resepsi Pernikahan

Regional
Jelang Pilkada, Dico Ganinduto Sebut Surveinya di Jateng Baik

Jelang Pilkada, Dico Ganinduto Sebut Surveinya di Jateng Baik

Regional
KPU Bangka Kurangi Jumlah TPS pada Pilkada 2024, dari 911 Jadi 600-an

KPU Bangka Kurangi Jumlah TPS pada Pilkada 2024, dari 911 Jadi 600-an

Regional
500-600 Ton Sampah Harian Kota Padang, 61 Persen Sisa Makanan

500-600 Ton Sampah Harian Kota Padang, 61 Persen Sisa Makanan

Regional
Panik Ular Masuk Dapur, Ibu di Salatiga Tidak Telepon Damkar tapi Ojek Online

Panik Ular Masuk Dapur, Ibu di Salatiga Tidak Telepon Damkar tapi Ojek Online

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com