Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Bupati Lombok Fauzan Khalid Mundur demi Bacaleg: Tak Bisa Jadi Bupati Lagi

Kompas.com - 16/05/2023, 15:17 WIB
Idham Khalid,
Farid Assifa

Tim Redaksi

LOMBOK BARAT, KOMPAS.com - Nama Bupati Lombok Barat Fauzan Khalid menjadi sorotan setelah ikut mendaftar sebagai bakal calon legislatif (bacaleg) meskipun masa jabatannya belum selesai pada November 2023 mendatang.

Fauzan mengutarakan beberapa alasan dirinya maju menjadi legislator di Pileg 2024 mendatang, di antaranya ingin memiliki pengalaman sebagai anggota legislatif yang selama ini dia hanya pernah di eksekutif menjabat sebagai komisioner KPU NTB dan bupati.

"Saya ini tidak pernah di legislatif selalu di eksekutif, KPU juga dulu kan eksekutif pemilu. Kemudian saya ke Lombok Barat pindah eksekutif (bupati) dan sekarang ingin pengalaman di legislatif," kata Fauzan ditemui di kantornya, Senin (16/5/2013).

Baca juga: Bupati Lombok Barat Fauzan Khalid Resmi Mengundurkan Diri demi Bacaleg

Selain itu, Fauzan menyebutkan ingin menjadi penyambung aspirasi masyarakat di daerah untuk disuarakan ke Senayan, mengingat modalnya pernah berpengalaman menjabat bupati

"Yang kedua permasalahan daerah itu kan relatif sudah kita tahu. Sekarang bagaimana cara menyambung kebutuhan daerah di tingkat legislatif. Karena kita tahu tugas legislatif  (DPR) itu, di samping tugas pengawasan legislasi juga terkait penganggaran," kata Fauzan.

Yang terakhir, kata Fauzan, jabatan dirinya sebagai bupati akan segera berakhir, dan tidak akan bisa maju kembali karena sudah dua periode.

"Yang ketiga memang saya udah nggak bisa (jadi bupati) di Lombok Barat. Mudah-mudahan dengan kita di sana (DPR RI) dapat membantu Pemda Lombok Barat. Membantu kabupaten kota yang ada di Lombok. Karena Dapil saya ini Dapil Lombok," kata Fauzan.

Sebelumnya diberitakan, Fauzan resmi mengundurkan diri dari jabatannya, lantaran dirinya mendaftarkan diri sebagai bakal calon legislatif (bacaleg) DPR RI dari Partai Nasdem.

Diketahui, jabatan Fauzan sebagai bupati Lombok Barat akan berakhir September 2023. Namun karena Pileg, dirinya harus mengundurkan diri sebelum masa jabatannya tersebut berakhir.

"Saya sudah melakukan pengunduran diri hari Rabu (10/5/2023) ke DPRD Kabupaten. Bahkan saya tembuskan ke Kemendagri, ke KPU juga saya tembuskan," kata Fauzan.

Baca juga: Nasdem: Bupati Lombok Barat Fauzan Khalid Daftar Caleg DPR ke KPU

Fauzan menyampaikan, pengunduran dirinya tersebut nantinya akan dirapatkan DPRD Lombok Barat dan nantinya disampaikan ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri)

"Jadi kan prosesnya  nanti teman-teman DPR akan melakukan sidang, kemudian diajukan ke Kemendagri melalui Gubernur NTB," kata Fauzan. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Regional
Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Regional
Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Regional
Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com