KOMPAS.com - Gempa bumi bermagnitudo 7,3 mengguncang Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, Selasa (25/4/2023) dini hari.
Berdasarkan keterangan Twitter BMKG, usai gempa utama, pada pukul 05.19 WIB terjadi gempa susulan.
Lokasinya berada di 0,88 Lintang Selatan dan 98,52 Bujur Timur atau di 171 kilometer Barat Laut Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat di kedalaman 12 kilometer.
Baca juga: Gempa Mentawai, Warga Padang yang Lari ke Tempat Tinggi Kembali ke Rumah
Sementara itu, Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono, melalui akun Twitternya @DaryonoBMKG menyatakan, hasil pemantauan hingga pukul 04.00 WIB sudah terjadi beberapa kali gempa susulan pasca gempa utama.
"Hingga pukul 04.00 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 7 (tujuh) aktivitas gempabumi susulan (aftershock) dengan magnitudo terbesar M4,6," tulis Daryono, Selasa.
Sebelumnya diberitakan, gempa bermagnitudo 7,3 mengguncang Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, dan sekitarnya pada Selasa (25/4/2023) 03.00 WIB.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan tsunami setelah gempa ini terjadi.
Baca juga: BMKG Cabut Peringatan Dini Tsunami Usai Gempa M 7,3 Mentawai
Peringatan tsunami dengan status waspada untuk Pulau Tanabala, Nias Selatan, Sumatara Utara.
BMKG memperbaharui dengan mencabut peringatan tsunami setelah gempa ini terjadi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.