Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Dua Lantai Terbakar Tepat di Waktu Berbuka Puasa, Diduga akibat Sejumlah Remaja Bermain Api

Kompas.com - 19/04/2023, 06:49 WIB
Ahmad Dzulviqor,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

NUNUKAN, KOMPAS.com – Sebuah rumah susun dua lantai berukuran 20x30 meter persegi, di Jalan TVRI, Nunukan, Kalimantan Utara, hangus terbakar, Selasa (18/4/2023) sekitar pukul 18.30 Wita, atau saat berbuka puasa.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) Nunukan, Rachmaji Sukirno mengatakan, rumah milik Andi Muhammad Fahmi (35), dalam kondisi kosong dan sering menjadi tempat kumpul para remaja.

"Kronologi kebakaran diduga adanya sekitar puluhan remaja tanggung yang berkumpul di dalam rumah. Tidak lama setelah mereka keluar dari rumah tersebut, muncullah percikan api. Keterangan tersebut kami himpun dari warga sekitar," ujarnya.

Baca juga: 20 Jam Terapung-apung di Laut, ABK Kapal Malaysia Terbakar Dekat Kepri Ditemukan Selamat

Kebakaran yang terjadi di areal padat penduduk di jalan utama ini, menimbulkan kepanikan warga.

Mereka berteriak-teriak histeris, dan sebagian langsung turun tangan berusaha memadamkan api secara manual, menggunakan ember dan baskom.

"Tapi api cepat membesar karena rumah berbahan kayu dan akhirnya warga berinisiatif menghubungi pemadam kebakaran," imbuh Rachmaji.

Merespons laporan warga, Petugas menurunkan 8 unit armada pemadam kebakaran untuk menjinakkan api.

Air disemprotkan ke sejumlah tembok rumah warga di sekitar lokasi kebakaran untuk memutus jalur api.

"Kita menginginkan api cepat padam. Jangan sampai menjalar ke rumah yang lain, apalagi di sekitarnya merupakan areal padat perumahan," lanjutnya.

Baca juga: Kapal Berbendera Malaysia Terbakar Dekat Perairan Kepri, 1 ABK WNI Tewas dan 1 Hilang

Proses pemadaman, berlangsung sekitar 45 menit. Dan dilanjutkan dengan pendinginan demi memastikan api benar benar padam.

Terdapat dua unit rumah di samping kiri dan kanan yang ikut terdampak. Masing-masing rumah tinggal milik warga bernama Rizky, dan sebuah warung nasi goreng.

"Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini," tutup Rachmaji.

Terpisah, Kapolsek Nunukan Kota, Iptu Sony Dwi Hermawan mengatakan, penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan.

"Sementara penyelidikan, belum bisa dipastikan apa penyebab kebakaran tersebut," jawabnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Regional
Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Regional
3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batubara Belum Ditemukan

3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batubara Belum Ditemukan

Regional
Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Regional
Gempa M 5,5 Terjadi di Halmahera Barat, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,5 Terjadi di Halmahera Barat, Tak Berisiko Tsunami

Regional
Dimas Tewas Dianiaya Sesama Tahanan di Pekanbaru, 5 Orang Jadi Tersangka

Dimas Tewas Dianiaya Sesama Tahanan di Pekanbaru, 5 Orang Jadi Tersangka

Regional
Mantan Wakil Gubernur Maluku Daftar Cagub di PDI-P

Mantan Wakil Gubernur Maluku Daftar Cagub di PDI-P

Regional
Pekanbaru Siap Gelar Rakerwil I Apeksi 2024, Pj Walkot Muflihun: Persiapan Sudah Tuntas

Pekanbaru Siap Gelar Rakerwil I Apeksi 2024, Pj Walkot Muflihun: Persiapan Sudah Tuntas

Regional
Demo di Banjarnegara Ricuh, Fasum Rusak, 2 Polisi Luka, Ini Pemicunya

Demo di Banjarnegara Ricuh, Fasum Rusak, 2 Polisi Luka, Ini Pemicunya

Regional
Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Regional
Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Regional
Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Regional
Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Regional
Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Regional
Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com