Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Salib, Tradisi Umat Katolik Wonogiri di Hari Jumat Agung

Kompas.com - 06/04/2023, 16:03 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Jalan Salib merupakan sebuah tradisi umat Katolik yang dilaksanakan di Gunung Gandul, Kelurahan Giriwono dan Giripurwo, Wonogiri.

Prosesi Jalan Salib adalah salah satu rangkaian peringatan jelang Paskah (masa Prapaskah) yang dilakukan pada hari Jumat Agung oleh jemaat Gereja Paroki Santo Yohanes Rasul Wonogiri.

Baca juga: Kisah Wafatnya Isa Almasih atau Jumat Agung

Dikutip dari TribunJogja.com, tradisi Jalan Salib di Wonogiri ini ternyata baru dimulai pada tahun 1990-an.

Sejak saat itu, ratusan umat berdatangan ke panggung alam itu untuk mengikuti seluruh prosesi Jalan Salib yang diadakan di Gunung Gandul pada hari Jumat Agung.

Baca juga: Mengenal Makna Jumat Agung dan Kisah di Baliknya

Asal-usul Tradisi Jalan Salib di Hari Jumat Agung

Dilansir dari TribunFlores.com, Romo Asis yang merupakan Pastor Paroki Katedral Maumere menjelaskan bahwa prosesi Jalan Salib menurut sejarah sudah dirintis oleh Santo Fransiskus Asisi.

Tradisi ini lalu diperkenalkan oleh Ordo Fransiskan abad ke-14 yang kemudian meluas di Gereja Katolik Roma pada abad ke pertengahan.

Oleh Paus Klemens ke XII, Jalan Salib kemudian ditetapkan secara resmi, terkhusus perhentian-perhentian, secara definitif pada abad ke-17 yang berlaku hingga sekarang.

Selanjutnya prosesi Jalan Salib banyak direkomendasikan oleh Paus seperti, Paus Innocentius XI (1686), Innocentius XII (1694), Benediktus XIII (1726), Klemens XII (1731), Benediktus XIV (1742).

Sebelumnya prosesi ini hanya dilakukan di biara-biara setiap hari Jumat, namun sekarang Jalan Salib umumnya dilakukan pada masa Prapaskah.

Pelaksanaan Tradisi Jalan Salib di Wonogiri

Umat Katolik di Wonogiri melaksanakan Jalan Salib pada Hari Jumat Agung dengan berjalan kaki sejauh 3 kilometer menaiki Gunung Gandul.

Dalam tradisi teatrikal tersebut, seseorang akan memerankan Yesus yang membawa salib besar dengan disiksa dan diarak menuju atas bukit.

Sementara umat Katolik yang mengikuti prosesi ini akan berjalan di belakangnya layaknya tengah mengiringi Yesus yang memanggul salib ke puncak Golgota.

Selama perjalanan tersebut umat Katolik akan dipandu oleh seorang prodakion untuk berjalan bersama menaiki bukit dan berhenti sebanyak 14 kali untuk memanjatkan doa.

Adapun 14 stasi atau perhentian Jalan Salib tersebut antara lain:

1. Yesus dijatuhi hukuman mati
2. Yesus memikul salib ke gunung Golgota
3. Yesus jatuh untuk pertama kalinya
4. Yesus berjumpa dengan Bunda Maria, Ibu-Nya
5. Simon dari Kirene membantu memikul salib Yesus
6. Veronika mengusap wajah Yesus
7. Yesus jatuh untuk yang kedua kalinya
8. Yesus menghibur wanita-wanita yang menangis
9. Yesus jatuh untuk ketiga kalinya
10. Pakaian Yesus ditanggalkan
11. Yesus dipaku pada kayu salib
12. Yesus wafat di kayu salib
13. Yesus diturunkan dari kayu salib
14. Yesus dimakamkan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Regional
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Regional
Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Regional
Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Regional
Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Regional
Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com