Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kilang Minyak Pertamina Dumai Meledak, 5 Pekerja Terluka

Kompas.com - 02/04/2023, 02:17 WIB
David Oliver Purba

Editor

PEKANBARU, KOMPAS.com - Ledakan terjadi di kilang minyak PT Pertamina Refenery Unit II Kota Dumai, Riau, Sabtu (1/4/2023), sekitar pukul 22.30 WIB.

Insiden itu mengakibatkan lima pekerja terluka. Saat ini para korban telah menjalani perawatan di rumah sakit dan dalam kondisi stabil. 

Baca juga: Kilang Minyak Pertamina Dumai Meledak, Warga: Ledakannya Sangat Kuat

"Terdapat lima orang yang terdampak di ruang operator. Saat ini telah dibawa ke RS Pertamina Dumai untuk memperoleh perawatan terbaik," kata Area Manager Comm Rel & CRS Kilang Dumai, Agustiawan, melalui keterangan tertulis, Minggu (2/4/2023) dini hari.

Baca juga: Kilang Minyak Pertamina di Dumai Meledak

Agustiawan mengaku pihaknya belum mengetahui penyebab ledakan.

Dia menyebut, petugas saat ini masih fokus untuk memastikan lokasi sekitar aman.

"Pertamina kilang Dumai juga terus melakukan pemantauan untuk memastikan agar masyarakat di sekitar kilang tidak terdampak oleh kejadian ini," kata Agus.

Diberitakan sebelumnya, ledakan terjadi di kilang minyak PT Pertamina di Kota Dumai, Riau, Sabtu (1/4/2023) malam.

Warga di sekitar lokasi, Nasori (47), mengatakan, ledakan kilang minyak itu sangat kuat.

"Ledakannya sangat kuat. Kami sekeluarga terkejut," ujar Nasori saat diwawancarai Kompas.com melalui sambungan telepon, Sabtu.

Dia menyebut, ledakan terjadi pada pukul 22.30 WIB. Rumah Nasori hanya berjarak sekitar 500 meter dari lokasi kilang minyak Pertamina.

Saat itu, dia sedang berada di dalam rumah. Istrinya sedang mengajari dua anaknya mengaji.

Begitu terdengar suara ledakan, Nasori dan keluarganya langsung berhamburan keluar rumah. Warga di sekitar rumahnya pun sudah heboh.

"Kami langsung keluar rumah pas terdengar ledakan. Warga di luar sudah heboh bilang kilang minyak Pertamina meledak. Kami takut ada ledakan susulan," kata Nasori. (Idon Tanjung)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Pak Jokowi Tolong Hukum Oknum Polisi Pembunuh Suami Saya'

"Pak Jokowi Tolong Hukum Oknum Polisi Pembunuh Suami Saya"

Regional
 Pencari Rongsok Tewas Tertimpa Tembok Rumah yang Terdampak Proyek Jalan Tol

Pencari Rongsok Tewas Tertimpa Tembok Rumah yang Terdampak Proyek Jalan Tol

Regional
Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Regional
Hakim Bebaskan Tersangka Kasus Mafia Tanah yang Ditangkap di Bandara Pangkalpinang

Hakim Bebaskan Tersangka Kasus Mafia Tanah yang Ditangkap di Bandara Pangkalpinang

Regional
Pilkada Semarang, PDI-P Buka Peluang Berkoalisi dengan Gerindra

Pilkada Semarang, PDI-P Buka Peluang Berkoalisi dengan Gerindra

Regional
Temukan Mayat Tanpa Identitas di Hutan Kateri Malaka

Temukan Mayat Tanpa Identitas di Hutan Kateri Malaka

Regional
Puluhan Balita Diduga Keracunan Usai Konsumsi Bubur PMT, Dinas PPKB Majene Beri Penjelasan

Puluhan Balita Diduga Keracunan Usai Konsumsi Bubur PMT, Dinas PPKB Majene Beri Penjelasan

Regional
Berdalih Berikan Edukasi, Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang Banten

Berdalih Berikan Edukasi, Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang Banten

Regional
20 Babi di Lembata Mati Mendadak dalam 2 Pekan Diduga Akibat ASF

20 Babi di Lembata Mati Mendadak dalam 2 Pekan Diduga Akibat ASF

Regional
Pj Bupati Tangerang: Kolaborasi dan Sinergi Jadi Kunci Layanan Terbaik bagi Masyarakat

Pj Bupati Tangerang: Kolaborasi dan Sinergi Jadi Kunci Layanan Terbaik bagi Masyarakat

Regional
Satu Pasien di Pelosok Manggarai Timur NTT Meninggal saat Ditandu Lewati Jalan Tanah ke Puskesmas

Satu Pasien di Pelosok Manggarai Timur NTT Meninggal saat Ditandu Lewati Jalan Tanah ke Puskesmas

Regional
Nekat Pulang dari RS demi Ikut UTBK di Unsoed, Nayla Kerjakan Soal dari Dalam Mobil

Nekat Pulang dari RS demi Ikut UTBK di Unsoed, Nayla Kerjakan Soal dari Dalam Mobil

Regional
Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Bakal Berkoalisi dengan Partai Pendukung Prabowo-Gibran

Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Bakal Berkoalisi dengan Partai Pendukung Prabowo-Gibran

Regional
4 Tahun Cabuli Anak Tirinya, Pria di Wonogiri Ditangkap Polisi

4 Tahun Cabuli Anak Tirinya, Pria di Wonogiri Ditangkap Polisi

Regional
Kronologi Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali, Berawal dari Hubungan Sesama Jenis

Kronologi Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali, Berawal dari Hubungan Sesama Jenis

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com