Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wanita yang Bawa Ratusan Peluru Dalam Rice Cooker Diantarkan ke RSJ Ernaldi Bahar Palembang

Kompas.com - 27/12/2022, 18:44 WIB
Aji YK Putra,
Reni Susanti

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com - CH (47) seorang wanita yang kedapatan membawa ratusan amunisi aktif di dalam rice cooker akhirnya diserahkan polisi ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Ernaldi Bahar, Palembang, untuk menjalani perawatan.

Penyerahan CH ke RSJ Ernaldi Bahar dilakukan setelah sebelumnya petugas melakukan pemeriksaan. Hasil pemeriksaan, CH mengalami gangguan kejiwaan.

Kanit Reskrim Polsek Ilir Barat 1 Palembang, Iptu Apriansyah mengatakan, dari hasil pemeriksaan CH ternyata tak terlibat dalam kelompok jaringan teroris apapun.

Baca juga: Luka Parah di Kepala, Sopir Truk Molen Korban Kecelakaan di Muara Rapak Balikpapan Meninggal

 

CH membawa ratusan butir peluru itu lantaran depresi akibat ditinggal suaminya meninggal tahun ini.

“Sehingga diputuskan, hari ini kami serahkan yang bersangkutan ke RSJ untuk dirawat,” kata Apriansyah.

Hasil pengembangan, 135 peluru kaliber 9 mm tersebut merupakan milik DR yang merupakan suami CH. Semasa hidupnya, DT merupakan anggota kelompok olahraga menembak.

“Suaminya juga pengusaha dan ikut klub menembak di Palembang. Sehingga peluru itu adalah peninggalannya,” ujar Apriansyah.

Baca juga: Driver Ojol di Palembang Ditabrak Begal, Motor Diambil, Korban Alami Patah Bahu

Dari penggeledahan di dua tempat tinggal CH, polisi tak mendapatkan barang mencurigakan apapun di lokasi tersebut. Sehingga, pihak keluarga dari CH juga sepakat untuk mengantarkannya ke RSJ agar menjalani perawatan.

“Tidak ada benda berbahaya apapun, CH membawa ratusan butir peluru itu karena depresi,” jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, warga di Jalan Natuna, Kecamatan Ilir Barat I, Palembang, Sumatera Selatan mendadak heboh setelah mendapati seorang wanita membawa ratusan butir peluru aktif yang disimpan di dalam rice cooker.

Akibat kejadian tersebut, perempuan inisial CH (47) itu kini dibawa ke Polsek Ilir Barat 1 Palembang, untuk dimintai keterangan terkait kepemilikan ratusan butir peluru itu.

Apriansyah menjelaskan, peristiwa itu berlangsung pada Senin (26/12/2022). Semula, CH yang mengendarai sepeda motor mendadak berhenti sembari membawa tupperware dan rice cooker.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Regional
Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Regional
Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Regional
Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Regional
PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

Regional
DBD di Lampung Melonjak, Brimob 'Gempur' Permukiman Pakai Alat 'Fogging'

DBD di Lampung Melonjak, Brimob "Gempur" Permukiman Pakai Alat "Fogging"

Regional
Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Regional
Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Regional
Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Regional
Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Regional
Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan 'Dijual' Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan "Dijual" Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Regional
Mengenal Agrowisata Petik Buah Girli Ecosystem Farming Milik Adi Latif Mashudi (Bagian 3)

Mengenal Agrowisata Petik Buah Girli Ecosystem Farming Milik Adi Latif Mashudi (Bagian 3)

Regional
Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Anggota Tubuh Terpisah Saat Dilahirkan

Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Anggota Tubuh Terpisah Saat Dilahirkan

Regional
Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Regional
Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com