Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Kecamatan di Kabupaten Kendal Masuk Zona Merah Covid-19

Kompas.com - 29/11/2022, 09:24 WIB
Slamet Priyatin,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

KENDAL, KOMPAS.com - Sebanyak dua kecamatan di Kendal, Jawa Tengah, masuk ke dalam zona merah Covid-19, berdasarkan data dinas kesehatan per Minggu (27/11/2022).

Dari data tersebut, sebanyak 191 warga positif virus corona, dan tersebar di 20 kecamatan seantero kabupaten.

Dari 20 kecamatan itu, Kecamatan Kaliwungu dan Kecamatan Kendal dinyatakan masuk ke dalam zona merah.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Sulteng, Sultra, Maluku, Malut, Papua, dan Papua Barat 28 November 2022

Terkait dengan hal itu, Plt Kepala Dinas Kesehatan Kendal, Parno, meminta kepada tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh kepemudaan, serta Forkopimcam terutama yang ada di kecamatan Kendal dan Kaliwungu, untuk bisa koordinasi, supaya bisa menekan angka Covid-19.

“Saya juga meminta kepada masyarakat, agar tetap mentaati protokol kesehatan dan bagi yang belum vaksin untuk segera vaksin,” kata Parno, Senin (28/11/2022).

Parno menambahkan, meskipun angka Covid-19 di Kabupaten Kendal mencapai 191, namun masih terbilang aman. Sebab hanya beberapa orang yang dirawat di rumah sakit. Itu pun karena pasien memiliki penyakit lain.

“Sebagian besar isolasi mandiri. Mereka sakit karena menghadapi perubahan musim,” jelas Parno.

Direktur RSUD Kendal, Saiku, menambahkan ada 11 pasien Covid 19 yang dirawat di rumah sakit. Hingga kini, kesehatan pasien tersebut membaik.

“Kami menyediakan 131 tempat tidur untuk pasien Covid 19,” kata Saiku.

Sebelumnya terkait dengan kasus Covid 19 di Kabupaten Kendal, bupati Dico M Ganinduto, mengatakan, pihaknya masih memberlakukan PPKM level 1 di daerah yang ia pimpin.

Dirinya menegaskan, petugas kesehatan sudah bekerja dengan baik. Ia meminta kepada masyarakat supaya tetap mentaati protokol kesehatan.

“Harus tetap mentaati protokol kesehatan,” tegas Dico.

Baca juga: Setelah Protes Pecah, Xinjiang China Longgaran Pembatasan Covid-19

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dimassa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dimassa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com