Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gempa 5,5 M di Kupang Dirasakan hingga Rote Ndao dan Timor Tengah Selatan

Kompas.com - 20/11/2022, 21:57 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Gempa bumi dengan magnitudo 5,5 yang mengguncang Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Minggu (20/11/2022) dirasakan juga di sejumlah daerah lainnya.

Kepala Stasiun Geofisika Kupang Margiono, mengatakan, gempa tersebut, dirasakan di Kabupaten Rote Ndao dan Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS).

"Guncangan dirasakan di wilayah Kota Kupang, Kabupaten Kupang, Kabupaten Timor Tengah Selatan dan Rote Ndao II-III MMI. Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan truk berlalu," ungkap Margiono, kepada Kompas.com, Minggu malam.

Baca juga: Gempa Bumi Magnitudo 5,5 Guncang Kota Kupang, Warga Berhamburan Keluar Rumah

Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya lanjut Margiono, gempa yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal akibat adanya aktivitas tumbukan lempeng Australia dan Busur Banda.

Dia menyebut, hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan, gempa memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault).

Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa tersebut.

Gempa ini juga kata dia, tidak berpotensi tsunami. "Hingga pukul 22.15 Wita, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan ( aftershock)," kata dia.

Dia pun mengimbau kepada masyarakat, agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

"Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG," ujar dia.

Sebelumnya, gempa bumi berkekuatan magnitudo 5,5 mengguncang Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Minggu (20/11/2022) malam.

Kepala BMKG Stasiun Geofisika Kupang Margiono mengatakan, gempa terjadi pada pukul 21.49 Wita.

Lokasi gempa bumi terletak pada 10,57 derajat lintang selatan dan 123,86 derajat bujur timur.

Pusat gempa bumi berada pada 51 kilometer arah tenggara, Kota Kupang, dengan kedalaman 49 kilometer.

Baca juga: Gempa M 5,3 Guncang Pangandaran, Tak Berpotensi Tsunami

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com