Pemkot Ambon Janji Perbaiki Rumah dan Tempat Usaha yang Dibakar Saat Bentrok

AMBON, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Ambon berjanji memperbaiki rumah warga yang terbakar akibat bentrok antarkelompok pemuda di kawasan IAIN Ambon, Kamis (10/11/2022).

Selain membangun rumah warga yang terbakar, Pemkot Ambon akan memperbaiki tempat usaha yang terbakar saat bentrokan, yakni sebuah pangkalan ojek dan kafe.

Baca juga: 3 Hari Terlibat Bentrok, 2 Kelompok Pemuda di Ambon Akhirnya Berdamai

“Rumah warga yang rusak itu menjadi tanggung jawab pemerintah dan khusus untuk tempat usaha dan tempat ojek yang dibakar mulai besok akan kita bangun kembali ya,” kata Pj Wali Kota Ambon Bodewin Wattimena usai menghadiri acara mediasi dua kelompok pemuda yang terlibat bentrok di Kawasan IAIN Ambon, Kamis sore.

Selain Pj Wali kota Ambon, acara mediasi kedua kelompok pemuda yang bertikai itu dihadiri Ketua MUI Maluku Abdullah Latuapo, Ketua DPRD Kota Ambon Ely Toisutta, Kapolresta Pulau Ambon Kombes Pol Raja Atrthur Simamora. dan Komandan Kodim 1504 Pulau Ambon Kolonel Inf Zamril Fhiliang.

Pemkot Ambon akan berkoordinasi dengan DPRD Kota Ambon mengenai anggaran pembangunan dua rumah warga yang terbakar tersebut.

“Untuk rumah yang kena korban itu nanti kita akan bicarakan dengan DPRD tindaklanjutnya seperti apa,” katanya.

Bodewin juga berjanji menanggulangi biaya pengobatan para korban bentrok yang masih dirawat di rumah sakit.

Dari informasi yang dihimpun, masih ada dua korban bentrokan yang dirawat di rumah sakit.

“Korban luka-luka sementara dirawat di rumah sakit dan pemkot akan tanggung biayanya,” katanya.

Sebelumnya, bentrok antara kelompok pemuda Kei dan Kailolo yang berdomisili di Kota Ambon ini telah berlangsung sejak tiga hari lalu. Bentrok kedua kelompok pemuda itu menyebabkan empat orang terluka.

Baca juga: Bentrok Kelompok Pemuda Berlanjut di Ambon, 2 Terluka, 2 Rumah dan 1 Kafe Dibakar

Bentrokan juga mengakibatkan dua rumah warga, sebuah kafe, dan satu pangkalan ojek, terbakar.

Saat ini kedua kelompok telah sepakat berdamai dan mengakhiri segala permusuhan. Kesepakatan itu dicapai dalam mediasi yang diinisiasi oleh Pemkot Ambon dan Polresta Pulau Ambon di kawasan IAIN Ambon sore tadi.