Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Tekanan Kerja, Banyak Pejabat Pemkot Padang Idap Darah Tinggi, Batu Empedu, dan Ginjal

Kompas.com - 01/11/2022, 14:19 WIB
Rahmadhani,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Pejabat eselon II hingga IV di lingkungan Pemerintahan Kota Padang Sumatera Barat banyak yang mengalami penyakit tekanan darah tinggi. Hal ini diduga karena tekanan kerja.

"Paling banyak itu tekanan darah tinggi. Mungkin karena tekanan kerja. Kemudian ada yang terkena batu empedu dan ginjal yang hanya berfungsi 50 persen," ujar asisten II Pemkot Padang Didi Ariyadi yang juga ketua Korpri Kota Padang, Selasa (1/11/2022) kepada sejumlah media.

Lebih jauh dikatakan Didi, para pejabat eselon tersebut mengetahui dirinya mengidap penyakit setelah melakukan general check-up yang diadakan secara berkala oleh Korpri Kota Padang.

"Kebanyakan mereka baru mengetahui penyakitnya setelah melakukan general check-up," ujarnya.

Baca juga: Derita Zulfan Idap Tumor Ganas di Punggung Selama 2 Tahun dan Butuh Bantuan Pengobatan

General check up bagi pejabat di lingkungan Pemkot Padang ini merupakan salah satu program dari Korpri Kota Padang.

"Memang awalnya general check up ini program dari BKPSDM. Namun tidak lagi diperbolehkan karena para PNS sudah memiliki asuransi kesehatan. General check-up ini sangat penting bagi ASN," ujarnya.

Lebih jauh dikatakan Didi, untuk kedepannya general check up ini tidak hanya untuk para pejabat, namun untuk seluruh anggota Korpri yang berada di lingkungan Pemkot Padang.

Baca juga: 2 Anak di Cilincing Meninggal Usai Idap Gagal Ginjal Akut Misterius

"Memang saat ini baru hanya untuk pejabat. Kedepannya kita upayakan program general check up kesehatan ini untuk seluruh anggota Korpri Kota Padang yang berjumlah sekitar 8 ribuan," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tantang Mahyeldi di Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Tantang Mahyeldi di Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Regional
Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Regional
Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Regional
Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Regional
Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Regional
Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Regional
Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Regional
3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

Regional
Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Regional
KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com