Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mendata Warga, Petugas Sensus di Banyumas Dibacok Anak Pemilik Rumah yang Idap Gangguan Jiwa

Kompas.com - 11/10/2022, 19:34 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Khairina

Tim Redaksi

BANYUMAS, KOMPAS.com - Seorang petugas sensus penduduk menjadi korban pembacokan saat menjalankan tugas di Desa Sibrama, Kecamatan Kemranjen, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Selasa (11/10/2022).

Pelaku merupakan anak pemilik rumah yang diduga mengalami gangguan jiwa.

Kapolsek Kemranjen AKP Jasmin menjelaskan, peristiwa itu bermula saat korban, Ahmad, warga Kecamatan Kebasen, mendatangi rumah Sini untuk melakukan sensus, sekitar pukul 10.00 WIB.

"Namun, saat sedang wawancara tiba-tiba anak Sini keluar membawa parang dan mengejar korban," kata Jasmin kepada wartawan, Selasa petang.

Baca juga: FX Rudy Diusulkan Jadi Caleg DPR RI di Dapil Puan Maharani: Saya Petugas Partai, Tugas di Mana Saja Siap

Korban yang merasa ketakutan lantas berusaha lari. Namun, korban justru terkena sabetan parang pada bagian kepalanya.

Usai kejadian itu, pelaku bernama Sinih (37) langsung melarikan diri. Sementara korban harus dilarikan ke puskesmas terdekat karena mengalami luka pada bagian kepala.

"Dari informasi keluarganya yang bersangkutan (pelaku) ini memang mengalami gangguan jiwa," ujar Jasmin.

Baca juga: Agar Bantuan Sosial Tepat Sasaran, BPS Aceh Libatkan 7.729 Petugas untuk Data Registrasi Sosial Ekonomi

Jasmin mengatakan, petugas bersama warga setempat hingga saat ini masih berupaya mencari keberadaan pelaku.

"Kami sudah melakukan pencarian sampai ke dekat sungai, belum ketemu juga sampai sore ini. Nanti kalau sudah ditemukan akan kami koordinasikan lebih lanjut untuk penanganannya," kata Jasmin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Golkar Ende Usung Tiga Nama pada Pilkada 2024, Satu Dosen

Golkar Ende Usung Tiga Nama pada Pilkada 2024, Satu Dosen

Regional
Pascabanjir, Harga Gabah di Demak Anjlok Jadi Rp 4.700 per Kilogram, Petani Tidak Diuntungkan

Pascabanjir, Harga Gabah di Demak Anjlok Jadi Rp 4.700 per Kilogram, Petani Tidak Diuntungkan

Regional
Terjebak di Dalam Mobil Terbakar, ASN di Lubuklinggau Selamat Usai Pecahkan Kaca

Terjebak di Dalam Mobil Terbakar, ASN di Lubuklinggau Selamat Usai Pecahkan Kaca

Regional
Pemkab Solok Selatan Gelar Lomba Kupas Buah Durian

Pemkab Solok Selatan Gelar Lomba Kupas Buah Durian

Regional
Polisi Gerebek Pabrik Mi Lubuklinggau yang Gunakan Formalin dan Boraks

Polisi Gerebek Pabrik Mi Lubuklinggau yang Gunakan Formalin dan Boraks

Regional
Korban Banjir Bandang di Lebong Sampaikan Keluhan di Depan Bupati

Korban Banjir Bandang di Lebong Sampaikan Keluhan di Depan Bupati

Regional
3 Bulan Tidak Ditahan, 2 Tersangka Penambangan Ilegal di Lahan Transmigrasi Nunukan Segera Dieksekusi

3 Bulan Tidak Ditahan, 2 Tersangka Penambangan Ilegal di Lahan Transmigrasi Nunukan Segera Dieksekusi

Regional
Vokalis Red Hot Chili Peppers Berlibur di Mentawai, Surfing hingga Nikmati Tarian Khas

Vokalis Red Hot Chili Peppers Berlibur di Mentawai, Surfing hingga Nikmati Tarian Khas

Regional
Teka-teki Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar, Terduga Pelaku Diduga Orang Terdekat

Teka-teki Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar, Terduga Pelaku Diduga Orang Terdekat

Regional
Tertutup Longsor, Akses Jalan Dua Desa di Sikka Putus Total

Tertutup Longsor, Akses Jalan Dua Desa di Sikka Putus Total

Regional
Harga Bawang Merah Melonjak di Banda Aceh, Sentuh Rp 70.000 Per Kg

Harga Bawang Merah Melonjak di Banda Aceh, Sentuh Rp 70.000 Per Kg

Regional
Elpiji 3 Kg Langka, Pemkab Kendal Minta Tambah Pasokan dan Bakal Sidak Restoran

Elpiji 3 Kg Langka, Pemkab Kendal Minta Tambah Pasokan dan Bakal Sidak Restoran

Regional
Selamatkan Anak yang Tercebur Sumur, Ayah di Purworejo Tewas

Selamatkan Anak yang Tercebur Sumur, Ayah di Purworejo Tewas

Regional
Puskesmas Tak Ada Ambulans, Polisi di NTT Bantu Evakuasi Ibu Melahirkan ke RS Pakai Mobil Dobel Gardan

Puskesmas Tak Ada Ambulans, Polisi di NTT Bantu Evakuasi Ibu Melahirkan ke RS Pakai Mobil Dobel Gardan

Regional
Ditinggal Melaut, Rumah Kayu di Nunukan Ludes Terbakar

Ditinggal Melaut, Rumah Kayu di Nunukan Ludes Terbakar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com