Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Dugaan Oknum Alat Negara Terlibat Pembunuhan Iwan Boedi, Pengacara Keluarga Harap Komnas HAM Ikut Investigasi

Kompas.com - 27/10/2022, 15:59 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Pengacara keluarga PNS Bapenda Kota Semarang Paulus Iwan Boedi Prasetijo, Yunantyo Adi Setiawan menyebut Komnas Hak Asasi Manusia (HAM) akan mendatangi Polrestabes Semarang, Jumat (28/10/2022).

"Semoga besok Komnas HAM bisa bertemu dengan Kapolrestabes Semarang," jelasnya saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (27/10/2022).

Dia berharap, kedatangan Komnas HAM ke Kota Semarang berdampak baik kepada keluarga Iwan Boedi yang sampai saat ini masih menunggu pelaku pembunuhan terungkap.

"Kami berharap Komnas HAM menginvestigasi kasus ini juga," ujarnya.

Baca juga: Lebih dari 1 Bulan Pembunuh PNS Semarang Iwan Boedi Belum Terungkap, Keluarga Minta Perhatian Jokowi

Keinginan keluarga agar Komnas HAM terlibat lantaran ada dugaan keterlibatan oknum alat negara dalam kasus pembunuhan tersebut. 

"Kami harap mereka ikut investigasi karena ada dugaan kasus tersebut melibatkan oknum alat negara," imbuhnya.

Sebelumnya, anak pertama korban, Theresia Alfita Saraswati menambahkan jika pihak keluarga berharap agar kasus pembunuhan tersebut mendapatkan perhatian dari Presiden Joko Widodo (Jokowi)

"Selain presiden, keluarga juga berharap ada atensi dari kapolri dan panglima TNI soal kasus pembunuhan tersebut," jelasnya beberapa waktu lalu.\

Selain itu, pihak keluarga juga berharap agar siapapun pelakunya yang telah terbukti melakukan pembunuhan tidak mendapatkan perlindungan dari instansinya.

"Nanti jika pelaku terbukti melakukan pembunuhan keji ini tidak mendapat perlindungan dari instansi yang mungkin berkepentingan," ujarnya.

Selain menunggu proses penyelidikan dari polisi, pihak keluarga Iwan Boedi juga sudah menunjuk pengacara yang akan membantu keluarga Iwan Boedi menangani kasus tersebut.

Seperti diketahui, lebih dari satu bulan pelaku pembunuh Iwan Boedi yang merupakan saksi kasus hibah tanah di Kota Semarang belum terungkap. Iwan Boedi menghilang sehari sebelum memenuhi panggilan Polda Jateng untuk menjadi saksi kasus korupsi. 

Kemudian jenazah Iwan Boedi  ditemukan terbakar di Kawasan Pantai Marina Semarang.   

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com