Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tari Saman: Gerakan, Pola Lantai, Properti, Iringan, dan Maknanya

Kompas.com - 23/08/2022, 07:33 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Tari Saman yang dikenal juga dengan “tari tangan seribu” adalah tarian tradisional dari Suku Gayo, Provinsi Aceh.

Tari Saman yang awalnya hanya ditampilkan sebagai hiburan rakyat saja, kini terkenal ke penjuru Indonesia, bahkan ke penjuru dunia.

Baca juga: Tari Saman, Tarian Tradisional Khas Aceh

Bahkan sejak 24 November 2011, Tari Saman telah ditetapkan UNESCO sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) atau Intangible Culture Heritage (ICH).

Sehingga setiap tanggal 24 November juga dirayakan sebagai Hari Saman Sedunia.

Baca juga: Berita Foto: Megahnya Tari Saman Kolosal di Gayo Lues

Dilansir dari laman Dinas Kebudayaan & Pariwisata Aceh, terdapat berbagai versi dari sejarah Tari Saman yang disampaikan secara lisan sehingga bukti tertulis sulit untuk ditemukan.

Baca juga: Apa Pola Lantai Tari Saman?

Bukti tentang sejarah Tari Saman ditemukan pada kamus bahasa Belanda yang berjudul Gayosche-Nederlandech Wooddenboek met Nederlandcash – Gojosch Register,Batavia; Landsrukkerji Hazeu, G.A.J. Hazeu tahun 1907 yang telah mencantumkan kata Saman.

Versi lain dari sejarah Tari Saman bersumber dari penuturan masyarakat Gayo Lues yang menyebut bahwa tarian ini berasal dari kesenian ‘pokane’ yang mengandalkan tepukan kedua belah tangan dan tepukan tangan ke paha sambil bernyanyi riang.

Versi selanjutnya adalah penuturan orang tua, bahwa Tari Saman berawal dari misi islam yang dibawa ulama bernama Syekh Muhammad as-Samman ke Gayo Lues awal abad ke-16 sehingga tarian itu disebut Saman.

Gerak Tari Saman

Tari Saman dilakukan dalam posisi duduk bersimpuh di lantai, dan dilakukan secara berkelompok.

Saat melakukan gerakan ini, berat badan penari ditumpukan pada kedua kaki yang terlipat.

Dalam buku Keanekaragaman Seni Tari Nusantara (2012) oleh Resi Septiana Dewi dijelaskan bahwa gerak Tari Saman menggunakan gerakan tepuk tangan serta gerakan lain seperti gerak guncang, kirep, lingang, dan surang-saring yang ditarikan dengan harmonis.

Sementara dilansir dari laman Gramedia, berikut adalah beberapa gerakan yang dilakukan penari saat menarikan Tari Saman:

1. Menepuk kedua tangan ke dada dengan tempo yang tinggi.
2. Menepuk tangan yang satu pada bagian dada dan satu tangan pada bagian paha dengan tempo sedang.
3. Petikan jari menggunakan ibu jari dengan jari tengah yang disebut juga Kertip dengan tempo sedang.
4. Gerakan badan dan tangan yang dinamis sering nyanyian lagu yang kemudian akan menambah keindahan Tari Saman.

Pola Lantai Tari Saman

Pola lantai adalah garis yang dibentuk oleh perpindahan gerak penari atau formasi penari untuk menghasilkan gerakan yang indah.

Pola lantai Tari Saman adalah garis lurus (horizontal) yang dilakukan dengan membentuk barisan memanjang ke samping.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

DPRD Minta Pemkot Bandar Lampung Segera Realisasikan BLK

DPRD Minta Pemkot Bandar Lampung Segera Realisasikan BLK

Regional
Suami Istri di Gresik Mencuri Sambil Bawa Balita, Uangnya Digunakan Beli Minuman Keras

Suami Istri di Gresik Mencuri Sambil Bawa Balita, Uangnya Digunakan Beli Minuman Keras

Regional
Pilkada Bangka Belitung, PDI-P dan Gerindra Jajaki Koalisi

Pilkada Bangka Belitung, PDI-P dan Gerindra Jajaki Koalisi

Regional
2 Warga Sikka Ditangkap karena Edarkan Uang Palsu

2 Warga Sikka Ditangkap karena Edarkan Uang Palsu

Regional
Mayat Tak Dikenal Telungkup di Pinggir Jalan, Jadi Tontonan Warga

Mayat Tak Dikenal Telungkup di Pinggir Jalan, Jadi Tontonan Warga

Regional
Warga Semarang, Ini Rangkaian Acara untuk Sambut HUT Ke-477 Kota Semarang

Warga Semarang, Ini Rangkaian Acara untuk Sambut HUT Ke-477 Kota Semarang

Regional
Tabrakan 2 Sepeda Motor di NTT, Seorang Guru Tewas

Tabrakan 2 Sepeda Motor di NTT, Seorang Guru Tewas

Regional
Peringatkan Pelaku Hoaks Perampokan Klinik di Padang, Polisi Siap Tempuh Jalur Hukum

Peringatkan Pelaku Hoaks Perampokan Klinik di Padang, Polisi Siap Tempuh Jalur Hukum

Regional
Saat Pimpinan Partai di Jateng Halalbihalal Usai Bersaing dalam Pemilu

Saat Pimpinan Partai di Jateng Halalbihalal Usai Bersaing dalam Pemilu

Regional
Anggota Brimob Akan Dikirim untuk Amankan Intan Jaya dari Gangguan KKB

Anggota Brimob Akan Dikirim untuk Amankan Intan Jaya dari Gangguan KKB

Regional
Peringatan HUT Ke-477 Kota Semarang, Mbak Ita: Kami Buat Meriah

Peringatan HUT Ke-477 Kota Semarang, Mbak Ita: Kami Buat Meriah

Regional
Inovasi Daun Kelor Turunkan Angka Stunting, Penyuluh KB di Sumbawa Tembus Tingkat Nasional

Inovasi Daun Kelor Turunkan Angka Stunting, Penyuluh KB di Sumbawa Tembus Tingkat Nasional

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Regional
Bertemu Lembaga Adat Melayu Riau, Pj Walkot Pekanbaru Sampaikan Apresiasinya

Bertemu Lembaga Adat Melayu Riau, Pj Walkot Pekanbaru Sampaikan Apresiasinya

Regional
Presiden Jokowi Resmikan 7,47 Kilometer Jalan Inpres di Lombok Barat

Presiden Jokowi Resmikan 7,47 Kilometer Jalan Inpres di Lombok Barat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com