Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siswa SD di Subang Belajar di Lantai: Sering Pegal, Pengen Kursi dan Meja

Kompas.com - 04/08/2022, 21:15 WIB
Reni Susanti

Editor


SUBANG, KOMPAS.com - Syahila Putri Raihah, siswa kelas 5 SDN Banjarsari, Kecamatan Cijambe, Kabupaten Subang, Jawa Barat, menceritakan apa yang dirasakan belajar tanpa meja dan kursi. 

Setiap hari, ia harus belajar ngampar di lantai keramik ruang kelas. Karena sekolahnya tersebut tidak memiliki meja dan kursi.

"Sering pegal, pengen ada kursi sama meja," ujar Syahila.

Baca juga: Pilunya Murid SDN Banjarsari Subang Belajar Ngampar, Disdik Angkat Bicara

Ia dan kawan-kawanya ingin segera belajar dengan menggunakan meja dan kursi, agar bisa belajar lebih nyaman.

Bukan hanya Syahila. Hal serupa dirasakan siswa kelas 4, 5, dan 6 sekolah tersebut. 

Dari informasi yang diterima Kompas.com, pihak sekolah telah meminta bantuan pembuatan meja dan kursi belajar untuk tiga ruang kelas kepada Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Subang sejak 2018.

Namun hingga kini, belum ada kejelasan dan batuan tak kunjung terealisasi.

Perencana Ahli Disdik Subang, Dudi Awaludin mengungkapkan, pihaknya akan mengambil langkah cepat untuk merespons surat dari pihak sekolah.

Baca juga: Gedung Sekolah Disegel Tukang, Siswa SD Inpres di Lembata Belajar di Teras

Dudi mengatakan, berdasarkan sistem Data Pokok Pendidikan (Dapodik), SDN Banjarsari tidak melengkapi persyaratan yang ditentukan. Karena itu, bantuan belum dapat direalisasikan.

Dalam Dapodik sendiri, SDN Banjarsari merupakan sekolah yang memiliki mebeler lengkap.

"Ada sedikit kendala dari sistem, kendalanya yaitu pengisian Dapodik dari SDN Banjarsari," ujar Dudi saat dihubungi.

Meski begitu, Disdik Subang dapat merealisasikan bantuan sementara dalam waktu dekat dengan melakukan langkah-langkah seperti saat perubahan anggaran.

Selain itu, pihaknya sedang berupaya menggandeng pihak ketiga melalui corpotare social responsibility (CSR).

Baca juga: Siswa SD di Nunukan Terpaksa Putus Sekolah, Ini Penyebabnya

Dudi mengungkapkan, saat ini, Dapodik SDN Banjarsari sudah diperbaiki agar proses bantuan dapat terealisasi. Disdik Subang telah mencari solusi agar murid dapat belajar menggunakan kursi dan meja.

Pihaknya, kata Dudi, pihaknya telah menyusun langkah cepat. Namun juga harus berdasarkan regulasi dan aturan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com