Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alat Berat Diduga untuk Robohkan Pagar Tembok Ndalem Singopuran Kartasura Diamankan

Kompas.com - 15/07/2022, 14:00 WIB
Labib Zamani,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SUKOHARJO, KOMPAS.com - Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Tengah mengamankan satu unit alat berat berupa eskavator sebagai barang bukti dalam dugaan perusakan pagar tembok Ndalem Singopuran Kartasura.

Pagar tembok Ndalem Singopuran, bagian situs Keraton Kartasura yang dirusak itu berlokasi di RT 002, RW 002 di Desa Singopuran, Kecamatan Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah.

Baca juga: Dugaan Perusakan Pagar Tembok Ndalem Singopuran Kartasura, Pemilik Lahan Belum Diperiksa

"Kita mengamankan barang bukti eskavator. Sekarang eskavator berada di kantor biar tidak terjadi kerusakan atau apapun yang di luar kehendak di lokasi," kata PPNS BPCB Jateng Harun Arosyid di Mapolsek Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah, Jumat (15/7/2022).

Harun mengatakan sudah memeriksa lima orang saksi dugaan perusakan pagar tembok Ndalem Singopuran. Mereka terdiri ketua RT, kepala desa, warga dan operator eskavator atau alat berat.

Pihaknya juga telah menjadwalkan pemeriksaan terhadap tiga orang pada Selasa depan. Tiga orang saksi itu salah satunya adalah pemilik lahan.

"Minimal masih tiga yang nanti kita periksa lagi. Dan masih bisa berkembang lagi karena cukup banyak yang menyaksikan," ungkap dia.

Dinas Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sukoharjo selaku pemangku kebijakan kebudayaan juga akan diundang dalam pemeriksaan dugaan perusakan objek diduga cagar budaya (ODCB).

Lebih jauh Harun menambahkan dalam pemeriksaan dugaan perusakan pagar tembok Ndalem Singopuran hari ini ada sebanyak empat personel yang diterjunkan.

Adapun pada pemeriksaan selanjutnya, kata Harun PPNS BPCB Jawa Tengah akan didampingi tim dari Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Tengah.

"Insya Allah besok Selasa kita akan didampingi Polda," ungkap Harun.

Baca juga: Pemilik Lahan Ungkap Alasan Robohkan Pagar Tembok Ndalem Singopuran di Kartasura

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pendaki yang Sulut “Flare” di Gunung Andong Terus Diburu, Polisi: Masih Penyelidikan

Pendaki yang Sulut “Flare” di Gunung Andong Terus Diburu, Polisi: Masih Penyelidikan

Regional
Dapat Suara Terbanyak, Abdullah Legawa Batal Jadi Anggota DPRD Purworejo 2024-2029

Dapat Suara Terbanyak, Abdullah Legawa Batal Jadi Anggota DPRD Purworejo 2024-2029

Regional
Jawa Tengah Masuki Musim Kemarau, Berikut Imbauan BMKG soal Ancaman Kekeringan...

Jawa Tengah Masuki Musim Kemarau, Berikut Imbauan BMKG soal Ancaman Kekeringan...

Regional
Tiga Kader PDI-P Ambil Formulir Pendaftaran Cabup Sukoharjo, Ada Etik Suryani, Agus Santoso, dan Danur Sri Wardana

Tiga Kader PDI-P Ambil Formulir Pendaftaran Cabup Sukoharjo, Ada Etik Suryani, Agus Santoso, dan Danur Sri Wardana

Regional
Kronologi Kaburnya Tahanan Lapas Klaten

Kronologi Kaburnya Tahanan Lapas Klaten

Regional
Pilkada Banyumas, PDI-P Buka Pintu Koalisi dengan Partai Lain

Pilkada Banyumas, PDI-P Buka Pintu Koalisi dengan Partai Lain

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pensiunan PNS Tiba-tiba Jadi WN Malaysia | Kerangka Manusia Berpeci di Gunung Slamet

[POPULER NUSANTARA] Pensiunan PNS Tiba-tiba Jadi WN Malaysia | Kerangka Manusia Berpeci di Gunung Slamet

Regional
Polisi Masih Buru Pembuang Bayi dalam Ember di Semarang

Polisi Masih Buru Pembuang Bayi dalam Ember di Semarang

Regional
Penuturan Eks Anggota OPM yang Kembali ke NKRI: Ingin Perbaiki Keluarga dan Kehidupan

Penuturan Eks Anggota OPM yang Kembali ke NKRI: Ingin Perbaiki Keluarga dan Kehidupan

Regional
Oknum HRD di Halmahera Selatan Diduga Pakai Data 45 Karyawan untuk Pinjol

Oknum HRD di Halmahera Selatan Diduga Pakai Data 45 Karyawan untuk Pinjol

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Regional
Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com