Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dapat Alokasi 2.200 Dosis, Pemkab Klaten Mulai Suntik Vaksin PMK Perdana Besok

Kompas.com - 27/06/2022, 20:38 WIB
Labib Zamani,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

KLATEN, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten, Jawa Tengah akan memulai vaksinasi penyakit mulut dan kuku (PMK) sapi sehat perdana pada Selasa (28/6/2022).

Rencananya, vaksinasi PMK perdana dihadiri Bupati Klaten Sri Mulyani ini dilaksanakan di Desa Sucongkangsi, Kecamatan Jatinom.

Baca juga: Ganjar Minta Pedagang Catat Riwayat Transaksi untuk Tekan Sebaran PMK pada Ternak

"Kita ada alokasi 2.200 dosis. Itu kita alokasikan di 13 kecamatan di 33 desa," kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Klaten Widiyanti di Klaten, Jawa Tengah, Senin (27/6/2022).

Menurutnya pemilihan lokasi vaksinasi PMK tersebut berdasarkan rekomendasi dari tim medis yang ada di lapangan. Mereka yang mengetahui lokasi ternak yang sehat dan sakit.

"Jadi pemilihan desa ini kita percayakan kepada tim medis yang tahu posisi dan lokasi ternak yang sehat di mana, ternak yang sakit di mana. Karena vaksinasi ini ternak harus sehat," terang Widiyanti.

Widiyanti berujar, pelaksanaan vaksinasi PMK tahap pertama akan dimulai pada 28 Juni 2022 hingga 2 Juli 2022, atau berlangsung selama enam hari. Sapi-sapi ini akan mendapatkan tiga kali suntikan vaksin.

Setelah mendapatkan suntikan dosis pertama, sapi itu akan kembali disuntik vaksin dosis kedua setelah empat pekan atau sebulan. Kemudian suntikan dosis ketiga atau booster akan diberikan setelah enam bulan.

Diungkapkannya bahwa tujuan dari vaksinasi tersebut untuk meningkatkan kekebalan pada sapi sehingga tidak mudah terserang penyakit menular, terutama PMK.

"Karena kita tahu PMK ini disebabkan oleh virus. Dalam rangka untuk meningkatkan kekebalan terhadap virus tersebut maka harus dilaksanakan vaksinasi," kata Widiyanti.

Berdasarkan data perkembangan kasus di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah hingga 24 Juni 2022 tercatat ada sebanyak 896 ekor sapi suspek PMK, dan 607 ekor sapi dinyatakan sembuh.

Baca juga: Tetap Ingin Berkurban Meski Ada Wabah PMK? Simak Aturannya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

Regional
Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Regional
Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Regional
Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Regional
Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Regional
Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Regional
Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Regional
Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Regional
PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

Regional
DBD di Lampung Melonjak, Brimob 'Gempur' Permukiman Pakai Alat 'Fogging'

DBD di Lampung Melonjak, Brimob "Gempur" Permukiman Pakai Alat "Fogging"

Regional
Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Regional
Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Regional
Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Regional
Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Regional
Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan 'Dijual' Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan "Dijual" Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com