Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemancing Hilang di Laut Bima, Tim SAR Lakukan Pencarian

Kompas.com - 24/06/2022, 10:29 WIB
Junaidin,
Andi Hartik

Tim Redaksi

BIMA, KOMPAS.com - Seorang pemancing bernama Arifudin (30) dilaporkan hilang di perairan Tanjung Meriam, Kecamatan Sape, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), Kamis (23/6/2022).

Warga Desa Lamere, Kecamatan Sape, itu hilang setelah terjatuh dari perahu saat memancing ikan bersama tiga orang rekannya. Korban baru disadari hilang sekitar pukul 4.00 Wita dini hari.

Hingga Jumat (24/6/2022) pagi, tim SAR bersama warga dan aparat kepolisian masih terus melakukan upaya pencarian.

Baca juga: Minim PAD dari Pantai Lariti, Ini Rencana Pemkab Bima

"Benar kami terima informasi kehilangan korban berdasarkan laporan dari masyarakat," kata Koordinator Pos SAR Bima, Aryansah, saat dikonfirmasi, Jumat.

Aryansah menjelaskan, peristiwa itu bermula saat korban pergi memancing ikan bersama tiga orang rekannya di perairan Tanjung Meriam, Rabu (22/6/2022) pukul 3.00 Wita.

Saat asyik memancing di tengah laut pada malam harinya, rekan korban terkejut mengetahui Arifudin tidak berada di atas perahu sekitar pukul 4.00 Wita dini hari.

Baca juga: 7 PMI Ilegal Asal Bima Tujuan Arab Saudi Dicegat Petugas, 5 di Antaranya Anak di Bawah Umur

Aryansah mengungkapkan, ketiga orang rekannya itu sempat berupaya mencari korban di sekitar lokasi kejadian, namun tidak membuahkan hasil.

"Kejadian itu langsung dilaporkan ke pihak keluarga dan pemerintah desa, kemudian diteruskan ke kami," jelasnya.

Menyikapi laporan masyarakat tersebut, tim SAR langsung terjun ke lokasi untuk melakukan upaya pencarian.

"Hari ini kami masih melakukan pencarian bersama warga dan jajaran Polairud dengan menyusuri wilayah perairan setempat," jelasnya.

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Sape, Kompol Muslih, saat dikonfirmasi melalui pesan Whatsapp, membenarkan adanya seorang warga yang hilang saat memancing di perairan Tanjung Meriam.

Hingga pagi ini upaya pencarian masih terus berlangsung dengan memperluas area penyisiran.

"Benar warga kita di Sape yang hilang. TKP di Lambu dan sekarang masih terus dilakukan pencarian," kata Muslih.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Regional
Pilkada Bangka Selatan, PDIP Berpotensi Usung Kembali Petahana Riza-Debby

Pilkada Bangka Selatan, PDIP Berpotensi Usung Kembali Petahana Riza-Debby

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com