Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Warga Bima Ditangkap Densus 88, 2 di Antaranya Disebut Eks Napi Teroris

Kompas.com - 20/06/2022, 20:13 WIB
Junaidin,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BIMA, KOMPAS.com - Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror menangkap tiga warga Kelurahan Penatoi, Kecamatan Mpunda, Kota Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), Minggu (19/6/2022).

Ternyata, dua di antara tiga terduga teroris itu merupakan eks narapidana kasus teroris.

Kedua eks narapidana terorisme berinisial S (33) dan A (31) itu keluar dari penjara pada 2020. Sehari-hari, S menjalankan bisnis jual beli motor bekas, sementara A beternak ayam dan kambing.

Sementara, warga lainnya, M, berprofesi sebagai produsen tahu dan tempe. M baru pertama kali ditangkap polisi.

"Kalau dua orang itu kan memang pernah ditangkap dulunya. Namanya S, pulang dari Poso terus ditangkap, kemudian A juga pernah ditangkap. Dua orang ini keluar dua tahun lalu," kata Ketua RT 03 Kelurahan Penatoi, Darussalam saat dikonfirmasi, Senin (20/9/2022).

Darussalam mengaku, tidak mengetahui jelas apakah penangkapan tiga orang ini berkaitan dengan adanya rencana aksi terorisme atau tidak.

Baca juga: Chikungunya Meluas di Kota Bima, Dinkes: Ditemukan di 20 Kelurahan, Total 343 Kasus

Menurut keterangan penyidik di Polres Bima, lanjut Darussalam, hal itu masih dalam proses penyelidikan. 

"Tadi saya juga tanyakan ke penyidik, ini masih dalam proses. Rupanya mereka ini (Densus 88) lama mantaunya dan itu akan dibuktikan dipersidangan katanya," ujar Darussalam.

Sejumlah barang disita dari rumah pelaku

Darussalam menyaksikan proses penggeledahan rumah ketiga terduga teroris tersebut. Menurutnya, tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri menyita sejumlah barang, seperti flashdisk, buku catatan, dan ponsel.

"Yang dikembalikan itu yang tidak terkait, ada jam tangan, ada duit, BPKB, STNK, itu dikembalikan semua tadi, yang disimpan itu hanya HP, flashdisk, dan buku," jelasnya.

Darussalam pun menjadi saksi saat proses penggeledahan tersebut.

"Tadi selesai beri keterangan BAP. Selesai tadi sore sebelum Magrib, mereka (3 orang terduga teroris) katanya sudah dibawa semalam ke Mataram," kata Darussalam.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Regional
Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Regional
Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Regional
2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

Regional
Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Regional
PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

Regional
Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Regional
Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Regional
Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Regional
5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

Regional
Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Belum Tertangkap

Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Belum Tertangkap

Regional
Motif Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya, Korban Minta Rp 2,5 Juta dan Cekcok

Motif Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya, Korban Minta Rp 2,5 Juta dan Cekcok

Regional
Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Regional
Miring Sejak 2018, Jembatan Dermaga Sei Nyamuk di Pulau Sebatik Ambruk

Miring Sejak 2018, Jembatan Dermaga Sei Nyamuk di Pulau Sebatik Ambruk

Regional
Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com