Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

RSUD Tigaraksa Dibangun Oktober 2022, Akan Layani 1,5 Juta Penduduk Tangerang

Kompas.com - 31/05/2022, 14:23 WIB
Acep Nazmudin,
Reni Susanti

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten akan membangun Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di Tigaraksa.

Pembangunan RSUD tersebut akan dilakukan bertahap. Rencananya, pembangunan dimulai Oktober 2022. 

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tangerang, Mochamad Maesyal Rasyid mengatakan, RSUD Tigaraksa nantinya akan menjadi rumah sakit tipe A dengan biaya pembangunan Rp 250 miliar.

Baca juga: Korban Kecelakaan Bus Peziarah yang Dirawat di RSUD Ciamis Sudah Pulang

Namun pada tahap pertama, akan lebih dulu dibangun RSUD tipe C dengan nilai pembangunan pembangunan Rp46 miliar yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Tangerang.

Rumah sakit ini nantinya akan mencakup pelayanan kesehatan khususnya di delapan kecamatan, yaitu Kecamatan Tigaraksa, Solear, Cisoka, Cikupa, Panongan, Curug, Jambe dan Legok.

Saat ini di wilayah tersebut belum ada rumah sakit milik pemerintah daerah.

"Karena masyarakat berkeinginan itu (RSUD Tigaraksa) supaya cepat dibangun, supaya tidak stagnan kami memutuskan akan dibangun secara multi years (proyek tahun jamak)," kata Maesyal melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (31/5/2022).

Dia mengatakan, proyek pembangunan RSUD Tigaraksa merupakan program Bupati Tangerang Ahmed Zaki Islandar untuk mewujudkan Tangerang Sehat.

Selain itu, RSUD Tigaraksa nantinya bisa mengakomodir layanan kesehatan khususnya bagi 1,5 juta penduduk di delapan kecamatan terdekat.

Baca juga: Rambah Dunia Metaverse, RSUD Kardinah Kota Tegal Rilis Kardinah Tegal Verse

Dengan dibangunnya RSUD Tigaraksa, Pemkab Tangerang akan memiliki empat RSUD.

Tiga rumah sakit sebelumnya yang sudah ada yakni RSUD Kabupaten Tangerang yang saat ini masih berada di kota Tangerang, RSUD Pakuhaji di wilayah utara dan RSUD Balaraja di wilayah barat Kabupaten Tangerang.

"Nah, untuk di wilayah pusat pemerintahan di Tigarkasa ada delapan kecamatan dengan jumlah penduduk sekitar 1,5 juta orang, sehingga harus diakomodir melalui RSUD Tigaraksa," tutup dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemkot Tangerang Raih WTP 17 Kali Berturut-turut, Pj Nurdin: Harus Koheren dengan Kualitas Pelayanan Publik

Pemkot Tangerang Raih WTP 17 Kali Berturut-turut, Pj Nurdin: Harus Koheren dengan Kualitas Pelayanan Publik

Regional
Rektor Laporkan Mahasiswa yang Kritik UKT, Unri Angkat Bicara

Rektor Laporkan Mahasiswa yang Kritik UKT, Unri Angkat Bicara

Regional
Ratusan Moge Mangkrak di Kantor Polisi, Disita dari Geng Motor dan Pakai Knalpot Brong

Ratusan Moge Mangkrak di Kantor Polisi, Disita dari Geng Motor dan Pakai Knalpot Brong

Regional
Ibu di Riau Coba Bunuh Anak Tirinya dengan Racun Tikus

Ibu di Riau Coba Bunuh Anak Tirinya dengan Racun Tikus

Regional
Rodjo Tater di Tegal: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Rodjo Tater di Tegal: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Datangi Gedung DPRD, Puluhan Tenaga Honorer Minta 4.222 Pegawai Diangkat Jadi ASN

Datangi Gedung DPRD, Puluhan Tenaga Honorer Minta 4.222 Pegawai Diangkat Jadi ASN

Regional
BPBD OKU Evakuasi Korban Banjir di 4 Kecamatan

BPBD OKU Evakuasi Korban Banjir di 4 Kecamatan

Regional
Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Dibunuh Usai Hubungan Sesama Jenis, Ini Kronologi dan Motifnya

Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Dibunuh Usai Hubungan Sesama Jenis, Ini Kronologi dan Motifnya

Regional
2 Tersangka Pemalsuan Surat Tanah yang Libatkan Pj Walkot Tanjungpinang Ditahan

2 Tersangka Pemalsuan Surat Tanah yang Libatkan Pj Walkot Tanjungpinang Ditahan

Regional
2 Mobil Mewah Milik Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Bisnis BBM di Kalsel Disita

2 Mobil Mewah Milik Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Bisnis BBM di Kalsel Disita

Regional
Pengerjaan Jalan di Purworejo Dikeluhkan Warga, DPUPR Sebut Proses Lama karena Ini

Pengerjaan Jalan di Purworejo Dikeluhkan Warga, DPUPR Sebut Proses Lama karena Ini

Regional
Gubernur Kepri Minta Malaysia Lepas Nelayan Natuna yang Ditahan

Gubernur Kepri Minta Malaysia Lepas Nelayan Natuna yang Ditahan

Regional
Banjir di Sumsel Meluas, Muara Enim Ikut Terendam

Banjir di Sumsel Meluas, Muara Enim Ikut Terendam

Regional
Bunuh Anggota Polisi, Remaja di Lampung Campur Racun dan Obat Nyamuk ke Minuman Korban

Bunuh Anggota Polisi, Remaja di Lampung Campur Racun dan Obat Nyamuk ke Minuman Korban

Regional
Rayakan Tradisi Leluhur, 1.500 Warga Baduy 'Turun Gunung' pada 17 Mei 2024

Rayakan Tradisi Leluhur, 1.500 Warga Baduy "Turun Gunung" pada 17 Mei 2024

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com