Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ribuan Sapi Terjangkit PMK, Vaksin Belum Tiba, Obat Sudah Habis

Kompas.com - 23/05/2022, 12:52 WIB
Masriadi ,
Reni Susanti

Tim Redaksi


ACEH TAMIANG, KOMPAS.com - Kepala Dinas Pertanian, Perkebunan dan Peternakan, Kabupaten Aceh Tamiang, Provinsi Aceh, Safuan mengumumkan obat untuk sapi terjangkit Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) sudah habis di kabupaten itu.

Sebelumnya, Kementerian Pertanian RI menetapkan Kabupaten Aceh Tamiang sebagai kabupaten wabah penyakit PMK di Indonesia.

"Sedangkan vaksin yang kita minta dari Kementerian Pertanian RI belum tiba sampai hari ini," ujar Safuan saat dihubungi melalui telepon, Senin (23/5/2022). 

Baca juga: Dampak PMK, Balikpapan Kekurangan 1.950 Ekor Sapi

Permintaan vaksin itu disanggupi Mentan RI Syahrul Yasin Limpo saat mengunjungi Kabupaten Aceh Tamiang dalam penanganan PMK dua pekan lalu.

Karena itu, untuk sementara, peternak membeli sendiri obat PMK. Jenis obat yang dibeli direkomendasikan oleh dokter hewan yang membantu penanganan PMK di Aceh Tamiang.

“Bahkan, ada dokter hewan atau petugas kita yang menalangi dulu, pakai uang sendiri. Setelah ada uang baru diganti oleh peternak secara swadaya,” katanya.

Data per 23 Mei 2022 menyebutkan, sebanyak 6.277 sapi positif PMK. Dari jumlah itu sebanyak 1.781 sapi dinyatakan sembuh, sisa 4.496 sapi masih positif PMK.

Baca juga: Spekulan di Lamongan Takuti Pemilik Sapi Terjangkit PMK Agar Jual Murah

 

Jumlah itu tersebar di 12 kecamatan yaitu Kecamatan Bandar Pusaka, Sekerak, Kota Kuala Simpang, Tamiang Hulu, Tenggulun, Karang Baru, Seruway, Bendahara, Banda Mulia, Manyak Payed, Rantau, dan Kecamatan Kejuruan Muda, Kabupaten Aceh Tamiang.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kick Off ILP, Pj Walkot Nurdin: Upaya Wujudkan Pelayanan Kesehatan Paripurna

Kick Off ILP, Pj Walkot Nurdin: Upaya Wujudkan Pelayanan Kesehatan Paripurna

Kilas Daerah
Status Gunung Ibu Naik Jadi Siaga, Terdengar Dentuman dan Erupsi

Status Gunung Ibu Naik Jadi Siaga, Terdengar Dentuman dan Erupsi

Regional
Suami Tewas Diduga Dianiaya Polisi di Aceh Utara, Istri Korban Minta Hukum Pembunuhnya

Suami Tewas Diduga Dianiaya Polisi di Aceh Utara, Istri Korban Minta Hukum Pembunuhnya

Regional
Perbaikan Jalan Pantura Demak Menyisakan 2 Titik, Contraflow Diberlakukan Jika Macet

Perbaikan Jalan Pantura Demak Menyisakan 2 Titik, Contraflow Diberlakukan Jika Macet

Regional
Dapat Penghargaan dari Serikat Pekerja/Buruh Sumut, Ini Upaya Pj Gubernur Sumut Sejahterakan Buruh

Dapat Penghargaan dari Serikat Pekerja/Buruh Sumut, Ini Upaya Pj Gubernur Sumut Sejahterakan Buruh

Regional
Cerita Luqman Nabung Sejak 2012 dari Hasil Jualan Bakso Bakar, Akhirnya Berangkat Haji Tahun Ini

Cerita Luqman Nabung Sejak 2012 dari Hasil Jualan Bakso Bakar, Akhirnya Berangkat Haji Tahun Ini

Regional
Diduga Malpraktik hingga Pasien Tewas, Lurah di Prabumulih Dinonaktifkan

Diduga Malpraktik hingga Pasien Tewas, Lurah di Prabumulih Dinonaktifkan

Regional
Pemkot Tangerang Raih WTP 17 Kali Berturut-turut, Pj Nurdin: Harus Koheren dengan Kualitas Pelayanan Publik

Pemkot Tangerang Raih WTP 17 Kali Berturut-turut, Pj Nurdin: Harus Koheren dengan Kualitas Pelayanan Publik

Regional
Rektor Laporkan Mahasiswa yang Kritik UKT, Unri Angkat Bicara

Rektor Laporkan Mahasiswa yang Kritik UKT, Unri Angkat Bicara

Regional
Ratusan Moge Mangkrak di Kantor Polisi, Disita dari Geng Motor dan Pengguna Knalpot Brong

Ratusan Moge Mangkrak di Kantor Polisi, Disita dari Geng Motor dan Pengguna Knalpot Brong

Regional
Ibu di Riau Coba Bunuh Anak Tirinya dengan Racun Tikus

Ibu di Riau Coba Bunuh Anak Tirinya dengan Racun Tikus

Regional
Rodjo Tater di Tegal: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Rodjo Tater di Tegal: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Datangi Gedung DPRD, Puluhan Tenaga Honorer Minta 4.222 Pegawai Diangkat Jadi ASN

Datangi Gedung DPRD, Puluhan Tenaga Honorer Minta 4.222 Pegawai Diangkat Jadi ASN

Regional
BPBD OKU Evakuasi Korban Banjir di 4 Kecamatan

BPBD OKU Evakuasi Korban Banjir di 4 Kecamatan

Regional
Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Dibunuh Usai Hubungan Sesama Jenis, Ini Kronologi dan Motifnya

Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Dibunuh Usai Hubungan Sesama Jenis, Ini Kronologi dan Motifnya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com