Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kepedihan Pengantin Wanita di Palembang, Ditinggal Kabur Mempelai Pria pada Hari Pernikahan

Kompas.com - 23/05/2022, 08:44 WIB
Aji YK Putra,
Reni Susanti

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com - Mimpi DH (16) untuk dapat menjalani biduk rumah tangga bersama kekasihnya, AAH (17), telah pupus.

Pada hari pernikahannya, Minggu (22/5/2022), di kawasan Alang-Alang Lebar Palembang, calon pengantin pria, AAH, tak kunjung datang. 

DH pun harus duduk di pelaminan seorang diri, sembari menahan rasa malu dan pilu atas perbuatan AAH.

Baca juga: Viral, Video Pria Mirip Kim Jong Un Menyanyi Dangdut di Acara Pernikahan, Ini Kisahnya

Bahkan, pihak besan tidak ada yang datang satu pun menghadiri acara akad nikah dan resepsi pernikahan.

RS (35), ibu kandung dari DH, mengatakan, acara pernikahan terpaksa tetap digelar karena 200 undangan telah disebar.

Kabar AAH kabur dan tak ingin datang pun mereka ketahui setelah mendapatkan cerita dari teman calon pengantin pria.

“Dari hari Jumat dia sudah kabur ke Bandung. Kami dapat kabarnya itu hari Sabtu,” kata RS, Senin (23/5/2022).

Baca juga: Kisah Wanita Ditinggal Kabur Mempelai Pria, Kenakan Gaun Pengantin Duduk Sendiri di Pelaminan

Sebelum hari pernikahan berlangsung, keluarga DH sempat mendapatkan kabar bahwa AAH tak ingin datang.

Alasannya, pemuda itu mengaku marah kepada DH akibat sepeda motornya sudah digadaikan ibu kandungnya sendiri untuk membiayai pernikahan mereka.

“Dia kirim chat ke anak saya, bilang motornya sudah digadaikan. Anak saya disuruh menggantinya, jika tidak, dia tidak mau menikah. Nomor anak saya juga diblokirnya,”ujar RS.

Menurut RS, pernikahan anak pertamanya DH memang selama ini kurang mendapatkan restu dari keluarga AAH. Sebab, keluarga AAH yang berstatus sebagai ASN menginginkan seorang menantu yang bergelar sarjana.

“Kami tidak bisa menolak pernikahan ini, karena anak saya yang menginginkan,” jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Regional
Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Regional
3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batubara Belum Ditemukan

3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batubara Belum Ditemukan

Regional
Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Regional
Gempa M 5,5 Terjadi di Halmahera Barat, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,5 Terjadi di Halmahera Barat, Tak Berisiko Tsunami

Regional
Dimas Tewas Dianiaya Sesama Tahanan di Pekanbaru, 5 Orang Jadi Tersangka

Dimas Tewas Dianiaya Sesama Tahanan di Pekanbaru, 5 Orang Jadi Tersangka

Regional
Mantan Wakil Gubernur Maluku Daftar Cagub di PDI-P

Mantan Wakil Gubernur Maluku Daftar Cagub di PDI-P

Regional
Pekanbaru Siap Gelar Rakerwil I Apeksi 2024, Pj Walkot Muflihun: Persiapan Sudah Tuntas

Pekanbaru Siap Gelar Rakerwil I Apeksi 2024, Pj Walkot Muflihun: Persiapan Sudah Tuntas

Regional
Demo di Banjarnegara Ricuh, Fasum Rusak, 2 Polisi Luka, Ini Pemicunya

Demo di Banjarnegara Ricuh, Fasum Rusak, 2 Polisi Luka, Ini Pemicunya

Regional
Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Regional
Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Regional
Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Regional
Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Regional
Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Regional
Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com