Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tolak Sapi Bali, Asosiasi Batam Sebut Sapi dan Kambing Tak Bisa Lama di Laut, Bisa Stres

Kompas.com - 20/05/2022, 23:14 WIB
Hadi Maulana,
Reni Susanti

Tim Redaksi

 

BATAM, KOMPAS.com – Asosiasi Pedagang Peternak Sapi dan Kambing Batam menolak saran yang diberikan Pemkot Batam untuk mengambil hewan kurban dari Bali. 

“Kami para pedagang tidak setuju dengan saran yang diberikan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Batam, karena langkah itu bukan langkah yang pas,” ujar Penasehat Asosiasi Pedagang Peternak Sapi dan Kambing Kota Batam, Musofa melalui telepon, Jumat (20/5/2022).

Musofa menjelaskan, para pedagang sebelumnya pernah mensuplai sapi dari Pulau Bali yang diangkut melalui jalur laut. Namun begitu sampai di Batam, banyak sapi yang stres bahkan sakit. 

“Dari pengalaman ini, kami tidak lagi mensuplai sapi dari Pulau Bali, karena selain kos yang besar, sapi yang tiba di Batam juga banyak yang stres,” tutur Musofa.

Baca juga: Mak, Kalau Arul Sudah Jadi Polisi, Adik-adik Tak Akan Mengalami Nasib Seperti Arul

Musofa menjelaskan, selama sapi berada di laut, sapi akan susah makan. Hal ini yang membuat sapi sakit.

Sapi, jika kurang makan satu hari, timbangannya akan turun satu kilogram. Jadi jika tujuh hari, berarti turunnya bisa mencapai tujuh kilogram.

“Rata-rata sapi mengalami sakit paru-paru selama perjalanan, belum lagi pemulihannya di Batam, sementara sebentar lagi sudah Idul Adha," papar Musofa.

Ia menjelaskan, peternak di Bali tidak memiliki sapi jenis metal. Sementara sapi jenis ini merupakan sapi yang biasa dikurbankan para pejabat.

Baca juga: 3 Tugas Wasit di Piala Dunia 2022

“Hal ini juga yang membuat kami berat untuk mensuplai sapi dari Bali. Kami berharap kebijakan ini bisa dikaji ulang, karena Batam bukanlah daerah ternak akan tetapi daerah konsumsi,” pungkas Musofa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kick Off ILP, Pj Walkot Nurdin: Upaya Wujudkan Pelayanan Kesehatan Paripurna

Kick Off ILP, Pj Walkot Nurdin: Upaya Wujudkan Pelayanan Kesehatan Paripurna

Kilas Daerah
Status Gunung Ibu Naik Jadi Siaga, Terdengar Dentuman dan Erupsi

Status Gunung Ibu Naik Jadi Siaga, Terdengar Dentuman dan Erupsi

Regional
Suami Tewas Diduga Dianiaya Polisi di Aceh Utara, Istri Korban Minta Hukum Pembunuhnya

Suami Tewas Diduga Dianiaya Polisi di Aceh Utara, Istri Korban Minta Hukum Pembunuhnya

Regional
Perbaikan Jalan Pantura Demak Menyisakan 2 Titik, Contraflow Diberlakukan Jika Macet

Perbaikan Jalan Pantura Demak Menyisakan 2 Titik, Contraflow Diberlakukan Jika Macet

Regional
Dapat Penghargaan dari Serikat Pekerja/Buruh Sumut, Ini Upaya Pj Gubernur Sumut Sejahterakan Buruh

Dapat Penghargaan dari Serikat Pekerja/Buruh Sumut, Ini Upaya Pj Gubernur Sumut Sejahterakan Buruh

Regional
Cerita Luqman Nabung Sejak 2012 dari Hasil Jualan Bakso Bakar, Akhirnya Berangkat Haji Tahun Ini

Cerita Luqman Nabung Sejak 2012 dari Hasil Jualan Bakso Bakar, Akhirnya Berangkat Haji Tahun Ini

Regional
Diduga Malpraktik hingga Pasien Tewas, Lurah di Prabumulih Dinonaktifkan

Diduga Malpraktik hingga Pasien Tewas, Lurah di Prabumulih Dinonaktifkan

Regional
Pemkot Tangerang Raih WTP 17 Kali Berturut-turut, Pj Nurdin: Harus Koheren dengan Kualitas Pelayanan Publik

Pemkot Tangerang Raih WTP 17 Kali Berturut-turut, Pj Nurdin: Harus Koheren dengan Kualitas Pelayanan Publik

Regional
Rektor Laporkan Mahasiswa yang Kritik UKT, Unri Angkat Bicara

Rektor Laporkan Mahasiswa yang Kritik UKT, Unri Angkat Bicara

Regional
Ratusan Moge Mangkrak di Kantor Polisi, Disita dari Geng Motor dan Pengguna Knalpot Brong

Ratusan Moge Mangkrak di Kantor Polisi, Disita dari Geng Motor dan Pengguna Knalpot Brong

Regional
Ibu di Riau Coba Bunuh Anak Tirinya dengan Racun Tikus

Ibu di Riau Coba Bunuh Anak Tirinya dengan Racun Tikus

Regional
Rodjo Tater di Tegal: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Rodjo Tater di Tegal: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Datangi Gedung DPRD, Puluhan Tenaga Honorer Minta 4.222 Pegawai Diangkat Jadi ASN

Datangi Gedung DPRD, Puluhan Tenaga Honorer Minta 4.222 Pegawai Diangkat Jadi ASN

Regional
BPBD OKU Evakuasi Korban Banjir di 4 Kecamatan

BPBD OKU Evakuasi Korban Banjir di 4 Kecamatan

Regional
Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Dibunuh Usai Hubungan Sesama Jenis, Ini Kronologi dan Motifnya

Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Dibunuh Usai Hubungan Sesama Jenis, Ini Kronologi dan Motifnya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com