Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

85 Rumah di Semarang Setiap Hari Terisolasi Rob, Banyak Motor dan Mobil yang Rusak

Kompas.com - 13/05/2022, 14:29 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Sebanyak 85 rumah di Tambaklorok, Kota Semarang, Jawa Tengah terisolasi oleh rob yang datang setiap hari mulai pukul 14.00-23.00 WIB.

Ketua RW 16 Kelurahan Tambaklorok, Slamet mengatakan, rob yang datang setiap hari itu mengganggu aktivitas warga selama bertahun-tahun.

"Rob tersebut banyak merugikan warga. Tak terhitung sepeda motor dan mobil yang rusak karena berkarat," jelasnya kepada Kompas.com, Jumat (13/5/2022).

Baca juga: BMKG Minta Warga Pesisir Pantai Utara Jawa Tengah Waspadai Banjir Rob Selama 2 Hari Mendatang

Dia menjelaskan, saat ini bangunan rumah yang ada di Tambaklorok semakin turun. Sementara, air rob datangnya lebih besar dari tahun ke tahun.

"Untuk rumah yang tergenang air rob ada 85 rumah. Termasuk fasilitas umum seperti balai pertemuan RW," katanya.

Adanya rob membuat kegiatan warga yang biasanya di akukan di balai pertemuan RW jadi terhambat. Pasalnya, bangunan tersebut sudah tak layak digunakan untuk kegiatan.

"Setiap hari ada rob, kegiatannya terganggu," paparnya.

Dia berharap, pemerintah membuat program prioritas untuk melakukan pembangunan yang bisa mengatasi rob di daerahnya. Salah satunya dengan meninggikan jalan.

"Selain itu pemerintah juga harus memperhatikan fasilitas umum agar kegiatan warga bisa terlaksana," imbuhnya.

Hal yang sama juga dikatakan Ketua RW 15 Tambaklorok Semarang, Riyanto. Air rob memang sudah mengganggu aktivitas warga selama bertahun-tahun.

"Waktunya selalu bergeser untuk robnya," ucapnya.

Saat ini, rob akan akan merendam rumah warga di RW 15 mulai pukul 16.00 dan akan surut pukul 22.00 WIB.

"Kita berharap situasi seperti ini segera bisa diatasi," harapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ghozali Everyday yang Terkenal karena NFT Hibahkan Alat Animasi ke Kampusnya

Ghozali Everyday yang Terkenal karena NFT Hibahkan Alat Animasi ke Kampusnya

Regional
Digigit Anjing Rabies, Anak 8 Tahun di Kalbar Meninggal Dunia

Digigit Anjing Rabies, Anak 8 Tahun di Kalbar Meninggal Dunia

Regional
Raker Komwil I Apeksi 2024, Kota-kota Diingatkan untuk Kelola APBD secara Benar

Raker Komwil I Apeksi 2024, Kota-kota Diingatkan untuk Kelola APBD secara Benar

Regional
Penerbangan Internasional di Jateng Sepi Peminat, Status Bandara Jadi Domestik

Penerbangan Internasional di Jateng Sepi Peminat, Status Bandara Jadi Domestik

Regional
Datang ke Aceh, Anies dan Muhaimin Ucapkan Terima Kasih

Datang ke Aceh, Anies dan Muhaimin Ucapkan Terima Kasih

Regional
Mantri Hutan Buru Pendaki yang Nyalakan “Flare” di Gunung Andong

Mantri Hutan Buru Pendaki yang Nyalakan “Flare” di Gunung Andong

Regional
Kecelakaan Maut Ambulans Vs Truk di Tol Batang-Semarang, 1 Penumpang Tewas

Kecelakaan Maut Ambulans Vs Truk di Tol Batang-Semarang, 1 Penumpang Tewas

Regional
Napi Lapas Kedungpane Semarang Ditemukan Tewas Gantung Diri di Kamar Mandi

Napi Lapas Kedungpane Semarang Ditemukan Tewas Gantung Diri di Kamar Mandi

Regional
Kades di Flores Timur Jadi Tersangka Korupsi Dana Desa Rp 670 Juta

Kades di Flores Timur Jadi Tersangka Korupsi Dana Desa Rp 670 Juta

Regional
Terima Opini WTP dari BPK, Mas Dhito: Komitmen Pemkab Kediri Laksanakan Tata Keuangan Daerah

Terima Opini WTP dari BPK, Mas Dhito: Komitmen Pemkab Kediri Laksanakan Tata Keuangan Daerah

Regional
Korupsi Pembangunan Hotel Rp 22,6 Miliar, Eks Bupati Kuansing Ditahan

Korupsi Pembangunan Hotel Rp 22,6 Miliar, Eks Bupati Kuansing Ditahan

Regional
Kronologi Siswa SMP Bunuh Bocah 7 Tahun di Sukabumi, Korban Disodomi Dua Kali oleh Pelaku

Kronologi Siswa SMP Bunuh Bocah 7 Tahun di Sukabumi, Korban Disodomi Dua Kali oleh Pelaku

Regional
Ibu Rumah Tangga Pengedar Sabu di Balikpapan Ditangkap, Barang Bukti 33,5 Gram

Ibu Rumah Tangga Pengedar Sabu di Balikpapan Ditangkap, Barang Bukti 33,5 Gram

Regional
Truk Tabrak Truk di Bawen Tewaskan 1 Orang, Warga: Dari Atas Kencang, lalu 'Bres'

Truk Tabrak Truk di Bawen Tewaskan 1 Orang, Warga: Dari Atas Kencang, lalu "Bres"

Regional
Pegawai Ditangkap Kasus Perdagangan Burung, Bea Cukai Kalbagbar: Bukan Penyelundupan

Pegawai Ditangkap Kasus Perdagangan Burung, Bea Cukai Kalbagbar: Bukan Penyelundupan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com