Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ikatan Dokter Anak dan Pemprov Jateng Buat Satgas Pengawas Gabungan untuk Hadapi Penyebaran Hepatitis Akut

Kompas.com - 12/05/2022, 18:11 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Jawa Tengah menyiapkan 420 dokter untuk melacak gejala penularan hepatitis akut.

Sekretaris IDAI Jateng, Chairul Anam mengatakan, hepatitis akut ini diperkirakan dapat menular kepada anak-anak yang sedang melakukan pendidikan di sekolah.

"Penyakit ini menyerang organ hati," jelasnya saat dikonfirmasi, Kamis (12/5/2022).

Baca juga: Update: Kemenkes Sebut 7 dari 18 Temuan Kasus Tidak Terkait Hepatitis Akut

Menurutnya, ratusan dokter anak anggota IDAI perlu dilibatkan untuk melacak gejala-gejala penularan hepatitis akut.

"Saat ini kita sudah melakukan komunikasi dengan dokter anak di kabupaten dan kota di Jateng," imbuhnya.

Untuk itu, dia meminta agar dokter anak di Jateng yang menentukan gejala hepatitis akut untuk segara melapor ke IDAI. Saat ini, pihaknya sudah membuat satgas gabungan.

"Kita sudah membentuk satgas pengawas gabungan bersama rumah sakit rujukan dan Pemprov Jateng," ucapnya.

Upaya tersebut diharapkan bisa pencegah penyebaran hepatitis akut di Jateng. Saat ini, IDAI juga sudah menerbitkan petunjuk teknis penanganan hepatitis akut.

"Pimpinan Pusat IDAI pun menerbitkan surat edaran untuk petunjuk teknis," imbunya.

Dia berpesan, agar orangtua lebih mewaspadai pada sebaran hepatitis akut karena efeknya bisa menimbulkan kematian pada anak-anak.

"Kasus kematian anak di Jakarta dan Tulungagung Jawa Timur juga disinyalir akibat tertular penyakit tersebut," katanya mencontohkan.

Menurutnya, hepatitis akut berisiko menular pada anak usia di bawah 19 tahun setingkat SD sampai SMA. Untuk penyebabnya sampai saat ini masih misterius.

"Tapi penyebabnya belum diketahui. Kita lagi tahap investigasi dan deteksi dini," paparnya.

Baca juga: Anak 8 Tahun di Jakarta Baru Dinyatakan Probable Hepatitis Akut Setelah Meninggal

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Regional
Hanyut Terbawa Arus Sungai, Remaja 16 Tahun di Malinau Ditemukan Tewas

Hanyut Terbawa Arus Sungai, Remaja 16 Tahun di Malinau Ditemukan Tewas

Regional
3 Pelanggar Syariat Islam di Bireuen Dieksekusi Cambuk 17-100 Kali

3 Pelanggar Syariat Islam di Bireuen Dieksekusi Cambuk 17-100 Kali

Regional
Tiba-tiba Berstatus WN Malaysia, Marliah Akhirnya Kembali Jadi WNI

Tiba-tiba Berstatus WN Malaysia, Marliah Akhirnya Kembali Jadi WNI

Regional
Penyelundupan Miras di Atas Kapal Pelni KM Sinabung Digagalkan, 120 Liter Dimusnahkan

Penyelundupan Miras di Atas Kapal Pelni KM Sinabung Digagalkan, 120 Liter Dimusnahkan

Regional
Aniaya Siswa SMP di Kupang, 2 Pria Ditangkap Polisi

Aniaya Siswa SMP di Kupang, 2 Pria Ditangkap Polisi

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Regional
[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

Regional
Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Regional
Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com