Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Taruna PIP Semarang Dianiaya hingga Tewas, Terdakwa Mengaku Penganiayaan ke Junior Sudah Tradisi

Kompas.com - 13/04/2022, 21:41 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Kasus penganiayaan hingga menyebabkan kematian taruna Kampus Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Kota Semarang, Jawa Tengah kembali dipersidangkan.

Dalam persidangan kali ini, para terdakwa atas nama Caesar Richardo Bintang Samudra Tampubolon, Aris Riyanto, Andre Arsprilla Arief, Albert Jonathan Ompusungu, dan Budi Dharmawan kembali dihadirkan.

Dalam keterangannya di Pengadilan Negeri (PN) Semarang, kelimanya mengakui jika kekerasan di PIP sudah menjadi tradisi untuk uji fisik.

Baca juga: Bocah 7 Tahun di Sukoharjo Tewas Dianiaya 2 Kakak Sepupu, Pelaku Bahkan Lupa Berapa Kali Dia Menyiksa

"Sudah turun-temurun," kata terdakwa Caesar saat ditanya Jaksa Penuntut Umum (JPU) Niam Firdaus di persidangan, Rabu (13/4/2022).

Dalam persidangan tersebut, dia mengakui jika ada 15 orang yang menjadi sasaran kekerasan dari para senior.

"Setelah lima orang terjatuh tradisi kekerasan baru berhenti," katanya.

Dia menyebut, jika tidak junior tak mengikuti tradisi tersebut para korban akan dipanggil senior dan dilakukan pemukulan.

"Kita hanya melanjutkan tradisi untuk pembinaan fisik," imbunya.

Selain menghadirkan para terdakwa, dalam persidangan tersebut juga menghadirkan orangtua terdakwa Caesar bernama Titik Susilawati.

"Caesar juga pernah mengalami hal yang serupa," kata Titik.

Bahkan, ketika anaknya pulang tak jarang dia melihat badannya biru. Mengetahui hal itu, nenek Caesar sampai menangis.

"Tak pernah ngaku ketika saya tanya," imbuhnya.

Baca juga: Pelaku Dugaan Penganiayaan Bocah 7 Tahun di Sukoharjo Jadi 2 Orang, Polisi Jerat Keduanya dengan Pasal Berbeda

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Usai Mayat Majikan Berhasil Dievakuasi, Anjingnya Juga Ikut Mati'

"Usai Mayat Majikan Berhasil Dievakuasi, Anjingnya Juga Ikut Mati"

Regional
Lagi, Seorang Petani di Brebes Tewas Diduga Karena Tabrak Lari

Lagi, Seorang Petani di Brebes Tewas Diduga Karena Tabrak Lari

Regional
4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

Regional
Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Regional
9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

Regional
Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Regional
Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Regional
Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Regional
Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com