LEWOLEBA, KOMPAS.com – Pemerintah Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT), memastikan harga sejumlah bahan pokok menjelang Ramadhan masih stabil.
Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Koperindag) Kabupaten Lembata Longginus Lega mengatakan, selain harga sesuai pasaran, pasokan bahan pokok yang ada masih mencukupi.
Baca juga: Bermain Saat Hujan, Bocah 7 Tahun di Lembata Tewas Tenggelam di Parit
“Kita punya stok bahan pokok tidak ada masalah. Harga juga masih stabil,” ujar Longginus saat dihubungi Kompas.com, Jumat (1/4/2022).
Hanya saja, lanjut Longginus, stok telur dan minyak goreng mulai berkurang. Untuk itu, dinas koperindag akan melakukan pemantauan selama dua pekan.
“Kita mesti kontrol lagi dalam waktu satu dua pekan ke depan karena stoknya sudah berkurang,” ujarnya.
Longginus menjelaskan, pasokan bahan pokok di daerah sangat tergantung dengan produksi di Pulau Jawa.
Kelangkaan di daerah biasanya terjadi karena produksi di tingkat produsen menurun dan kendala akses transportasi.
“Dua penyebab ini di luar jangkauan kemampuan di daerah. Maka tugas kita hanya mengawasi supaya tidak boleh ada yang menimbun,” katanya.
Baca juga: Gunung Ile Lewotolok di Lembata Meletus, Asap Membubung 500 Meter
Meski demikian, berdasarkan hasil pantauan lapangan tidak ditemukan adanya indikasi penimbunan yang dilakukan oleh pengusaha maupun distributor di Lembata.
“Tidak ada penimbunan. Hanya memang stok dari tempat produksinya yang berkurang,” jelasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.