Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hilang Kendali, Bus Berpenumpang 25 Mahasiswa UNP Terbalik di Agam Sumbar

Kompas.com - 25/03/2022, 15:33 WIB
Perdana Putra,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Sebuah bus pariwisata yang membawa 25 orang mahasiswa Universitas Negeri Padang (UNP), Sumatera Barat mengalami kecelakaan tunggal di Kecamatan Tanjung Mutiara, Kabupaten Agam, Jumat (25/3/2022) pukul 10.50 WIB.

Polisi mengatakan, bus Mitsubishi Canter bernomor polisi BA 7034 WU itu diduga hilang kendali sehingga masuk ke jurang sedalam dua meter.

Akibatnya kecelakan itu, sejumlah mahasiswa di bus tersebut mengalami luka-luka dan dibawa ke Puskesmas Tiku di Kabupaten Agam.

Baca juga: Sakit Hati Diputus Cinta, Pria di Agam Sebar Foto Vulgar Mantan Pacar

"Kejadiannya sekitar pukul 10.50 WIB. Bus dari Pariaman menuju kearah Tiku dengan membawa lebih kurang 25 mahasiswa," kata Kasat Lantas Polres Agam, Iptu Apriman Sural yang dihubungi Kompas.com, Jumat.

Apriman mengatakan, mahasiswa itu berencana melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN), namun mengalami kecelakaan.

Menurut Apriman, saat hilang kendali, bus masuk jurang sedalam dua meter.

Baca juga: 800 Pengungsi Gempa Tiba di Agam, Bantuan Dibutuhkan Segera

Kemudian terbalik dan berhenti setelah menabrak tiang listrik.

“Masuk ke dalam jurang lebih kurang 2 meter. Akibat dari kecelakaan tersebut korban mengalami luka-luka dan di bawa ke Puskesmas Tiku,” ujar Apriman.

Saat ini, kata Apriman, pihaknya sedang melakukan evakuasi kendaraan dan korban di lokasi kejadian.

"Kita masih lakukan evakuasi dan korban dibawa ke Puskesmas Tiku," jelas Apriman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Regional
KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

Regional
Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com