Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Biawak Masih Ditemukan di Sirkuit Mandalika, BKSDA: Dulu di Sana Rawa, Dikelilingi Bukit

Kompas.com - 17/03/2022, 11:47 WIB
Idham Khalid,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

LOMBOK TENGAH, KOMPAS.com- Bukan hanya menemukan anjing liar, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) ternyata juga menemukan biawak di kawasan Sirkuit Mandalika.

"Selain anjing liar, kita temukan juga binatang liar lainnya, biawak kemarin waktu operasi penangkapan anjing," kata Kepala BKSDA NTB Joko Iswanto dihubungi melalui sambungan telepon, Kamis (17/3/2022).

Baca juga: Pesan Pebalap MotoGP Marc Marquez Saat Tiba di Lombok: Im Ready to Race

Joko menjelaskan, keberadaan biawak di area sirkuit masih ditemukan, mengingat sebelumnya lokasi tersebut adalah rawa-rawa.

Pada bagian samping lokasi juga dikelilingi bukit-bukit yang biasanya menjadi habitat biawak.

"Kita tahu dulu di sana kan ada rawa-rawa, di sampingnya juga ada bukit, pepohonan, di sana biasanya mereka (biawak) tinggal," kata Joko.

Baca juga: Selama 3 Hari Balapan Motor MotoGP 2022, Pusat Informasi Media Buka Sejak Pagi

Joko mengaku pihaknya telah memberikan masukan pada pihak Indonesia Tourism Development Corporition (ITDC) agar menutup celah lubang potensi jalannya binatang liar yang berpotensi mengganggu balapan.

Sementara itu Direktur Utama MGPA Priandhi Satria baru mengetahui informasi tersebut dan akan melakukan sterilisasi menjelang perhelatan Pertamina Grand Prix of Indonesia.

"Sedang ditindaklanjuti aja ya apapun binatangnya tentunya akan membahayakan kendaraan yang sedang melaju 300 km per jam," kata Priandhi.

Baca juga: Tergiur Tiket MotoGP dari Promosi Status WA, Ternyata Barcode Tak Bisa Dipindai, Dian Mengaku Rugi Rp 3 Juta

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Regional
Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Regional
WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

Regional
25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting Listrik

25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting Listrik

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com