Sumur Minyak di Aceh Timur Meledak, 3 Pekerja Dilarikan ke Rumah Sakit

ACEH TIMUR, KOMPAS.com- Satu sumur minyak illegal di Desa Mata Ie, Kecamatan Ranto Peureulak, Kabupaten Aceh Timur, meledak pada  Jumat (11/3/2022) malam sekitar pukul 22.30 WIB.

Akibatnya, sumur minyak itu terbakar dan tiga pekerja terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Abdul Azissyah Peureulak, Aceh Timur.

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Aceh Timur AKBP Mahmun Hari Sandy Sinurat sudah mengintruksikan Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Ranto Peureulak Iptu Eko Suhendro melakukan olah tempat kejadian perkara.

Baca juga: Setelah 39 Hari, Kebakaran Sumur Minyak Ilegal di Batanghari Akhirnya Padam

“Tiga pekerja mengalami luka bakar. Awalnya sempat ditangani di Puskesmas Ranto Peureulak. Hari ini sudah dirujuk ke Rumah Sakit Umum Sultan Abdul Azissyah,” kata Mahmun dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (12/3/2022).

Dia menyebutkan, semburan gas bercampur minyak mengakibatkan tanah dan alur di sekitar lokasi kejadian digenangi tumpahan minyak.

Diduga ada pemantik sumber api sehingga lokasi itu terbakar.

Sebanyak empat unit pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi. Api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 02.45 WIB.

Baca juga: Terungkap, Penyebab 3 Sumur Minyak Ilegal di Muba Meledak dan Sulit Padam

“Ini dilakukan penyelidikan terpadu antar Satuan Reserse Polres dan Polsek. Kita imbau masyarakat di kawasan itu menghentikan aktivitas di sumur ilegal itu. Pendataan korban dan lain sebagainya juga sedang dilakukan,” pungkas Mahmun.