Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembangunan Sirkuit Bertaraf Internasional di Bintan Ditargetkan Selesai 2024

Kompas.com - 01/03/2022, 09:47 WIB
Elhadif Putra,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BINTAN, KOMPAS.com - Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) digadang-gadang akan memiliki sirkuit balap bertaraf Internasional.

Daerah yang dipilih sebagai lokasi sirkuit adalah Kabupaten Bintan, tepatnya di kawasan wisata Lagoi, Kecamatan Teluk Sebong.

Gubernur Kepri Ansar Ahmad mengatakan bahwa pihaknya serius dalam mewujudkan rencana ini.

Menurut Ansar, sport tourism termasuk wacana utama dalam pengembangan sektor wisata Bintan.

Baca juga: Rombongan 35 Turis Singapura Tiba di Bintan dengan Skema Travel Bubble

"Akan semakin banyak events di Bintan. Kita sepakati dari awal untuk Bintan ada sport tourism. Selain acara internaional yang telah kita miliki, ini bisa jadi trigger-nya," kata Ansar usai penyambutan turis travel bubble di pelabuhan BBT Lagoi, Jumat (25/2/2022).

Rencana pembangunan sirkuit di Bintan tersebut tidak main-main. Bahkan pembangunan sirkuit ditargetkan selesai dua tahun ke depan, atau pada 2024.

Saat ini pemerintah telah melakukan koordinasi dnegan Bintan Resort Cakrawala (BRC), Ikatan Motor Indonesia (IMI), dan konsultan untuk pembangunan sirkuit ini.

"Kita akan rapat bersama, rencananya tanggal 16 Maret ini. Untuk melihat kebutuhan-kebutuhan, biaya dan sumber-sumbernya. Kita berharap dapat terwujudlah sampai 2024," sebut Ansar.

Ansar menyebut, Kepri adalah lokasi yang strategis untuk pembangunan sirkuit bertaraf Internasional di wilayah Indonesia barat.

"Kepri strategis. Untuk melengkapi, di wilayah timur ada Mandalika. Wilayah tengah di DKI. Dan ada Bintan di Barat. Kalau tersedia tentunya akan menjadi daya tarik (wisatawan)," ungkap Ansar.

Baca juga: 14 Kepala Puskesmas di Bintan Kembalikan Uang Nakes Rp 1,4 Miliar

General Manager PT BRC Abdul Wahab yang mendampingi Gubernur Kepri mengatakan pihaknya sedang mempersiapkan lahan seluas 75 hingga 100 hektare untuk sirkuit tersebut.

Untuk lokasi sirkuit juga telah dipersiapkan dan tengah dievaluasi oleh konsultan yang didatangkan dari Inggris.

Ada dua lokasi yang dipersiapkan, yaitu di sekitaran danau dan pinggir pantai Lagoi.

"Sekarang sedang dievaluasi oeh konsultan dari Inggris. Mereka sudah melihat. Keputusannya nanti akan ditetapkan Gubernur setelah evaluasi-evaluasi yang kami lakukan," terang Wahab.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Pengantin Wanita Tak Datang di Pernikahan, Pria di Lamongan Rugi Rp 24 Juta, Kenal di Medsos

Pengantin Wanita Tak Datang di Pernikahan, Pria di Lamongan Rugi Rp 24 Juta, Kenal di Medsos

Regional
Sempat Tertutup Longsor, Jalur Ende-Wolotopo NTT Sudah Bisa Dilalui Kendaraan

Sempat Tertutup Longsor, Jalur Ende-Wolotopo NTT Sudah Bisa Dilalui Kendaraan

Regional
Kronologi Pembunuhan Wanita PSK di Kuta Bali, Korban Ditikam dan Dimasukkan dalam Koper

Kronologi Pembunuhan Wanita PSK di Kuta Bali, Korban Ditikam dan Dimasukkan dalam Koper

Regional
7 Bacalon Bupati dan Wakil Bupati Daftar di PDI-P untuk Pilkada Pemalang

7 Bacalon Bupati dan Wakil Bupati Daftar di PDI-P untuk Pilkada Pemalang

Regional
Kades Terdakwa Kasus Pemerkosaan di Mamuju Divonis Bebas, Kejari Ajukan Kasasi

Kades Terdakwa Kasus Pemerkosaan di Mamuju Divonis Bebas, Kejari Ajukan Kasasi

Regional
Kakak Angkat di Ambon Bantah Telantarkan Adik di Indekos

Kakak Angkat di Ambon Bantah Telantarkan Adik di Indekos

Regional
7 Pria Perkosa Anak di Bawah Umur di Bangka, 5 Pelaku Masih Buron

7 Pria Perkosa Anak di Bawah Umur di Bangka, 5 Pelaku Masih Buron

Regional
Ibu dan Anak di Ende Tertimpa Material Longsor, 1 Tewas

Ibu dan Anak di Ende Tertimpa Material Longsor, 1 Tewas

Regional
Diduga Dipukuli Anak Kandung Pakai Kursi, Ibu di Palembang: Lama-lama Saya Bisa Mati karena Dia

Diduga Dipukuli Anak Kandung Pakai Kursi, Ibu di Palembang: Lama-lama Saya Bisa Mati karena Dia

Regional
Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Regional
Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Regional
Sebelum Mutilasi Istrinya, Tarsum Sempat Titipkan Anak dan Ingin Merantau ke Kalimantan

Sebelum Mutilasi Istrinya, Tarsum Sempat Titipkan Anak dan Ingin Merantau ke Kalimantan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com