Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

14 Kepala Puskesmas di Bintan Kembalikan Uang Nakes Rp 1,4 Miliar

Kompas.com - 24/02/2022, 17:27 WIB
Elhadif Putra,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

TANJUNGPINANG, KOMPAS.com - Sebanyak 14 kepala Puskesmas beramai-ramai menyerahkan uang ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Bintan, Kepulauan Riau, Kamis (24/2/2022).

Belasan kepala Puskesmas itu mendatangi Kantor Kejari Bintan sambil membawa uang dengan total Rp 1,4 miliar.

Uang yang diserahkan tersebut merupakan kelebihan bayar insentif tenaga kesehatan dalam penanganan Covid-19.

Setiap Puskesmas memiliki kelebihan bayar yang berbeda-beda, mulai dari belasan hingga ratusan juta rupiah.

"14 kepala Puskesmas mendatangi Kejari Bintan mengembalikan kelebihan bayar insentif nakes," kata Kepala Kejari Bintan I Wayan Riana di Kantor Kejari, Kamis.

Baca juga: 14 Kepala Puskesmas di Bintan Kembalikan Uang Korupsi Dana Covid-19 Senilai Rp 500 Juta

Wayan mengatakan, total pencairan insentif nakes 14 Puskesmas dalam penanganan Covid-19 sebesar Rp 7 miliar.

Dari dana tersebut, terdapat kelebihan bayar sebesar Rp 2,1 miliar.

Adapun penyerahan kali ini merupakan yang kedua kalinya.

Sebelumnya, para kepala Puskesmas itu juga telah menyerahkan kelebihan bayar ke Kejari Bintan sebesar Rp 504 juta.

Dengan demikian, total yang telah dikembalikan sebesar Rp 1,9 miliar.

"Ada yang belum dikembalikan Rp 219.360.317. Itu dari Puskesmas Teluk Sebong. Mereka akan mengembalikan secepatnya," kata Wayan.

Baca juga: Terima Banyak Laporan Buruknya Pelayanan Puskesmas, Wali Kota Surabaya Ancam Pecat Kepala Puskesmas

Menurut Wayan, pengembalian uang itu belum dapat dikatakan sebagai kerugian negara.

Pasalnya, pengembalian dilakukan sebelum pihak Kejari Bintan melakukan penyelidikan.

"Ini iktikad baik mereka. Belum kami lakukan penyelidikan, mereka sudah datang mengembalikannya. Untuk nilai kelebihan bayar tersebut diketahui dari penghitungan tim auditor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kepri. Tapi kami akan tetap meminta petunjuk ke atasan," kata Wayan.

Setelah diterima Kejari, uang tersebut langsung diserahkan ke Pemerintah Kabupaten Bintan, agar kembali dimasukkan ke kas daerah.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pencarian Pria yang Hilang Diterkam Buaya di Ende Berlanjut

Pencarian Pria yang Hilang Diterkam Buaya di Ende Berlanjut

Regional
WN Papua Nugini Ditangkap karena Membawa Dua Butir Amunisi

WN Papua Nugini Ditangkap karena Membawa Dua Butir Amunisi

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Gempa M 6,1 Guncang Bula

Gempa M 6,1 Guncang Bula

Regional
Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com