Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjar Pranowo Buka Suara soal Polemik Pengisian Perangkat Desa di Blora

Kompas.com - 03/02/2022, 08:32 WIB
Aria Rusta Yuli Pradana,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

REMBANG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo buka suara terkait polemik yang terjadi pada proses pengisian perangkat desa (perades) di Kabupaten Blora.

Untuk mengusut polemik tersebut, Ganjar telah berkomunikasi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora untuk membuka kanal aduan.

"Saya sudah telepon Pak Arief (Rohman, Bupati Blora) untuk membuka kanal aduan, sehingga didengerin aja," ucap Ganjar di Pondok Pesantren Raudhatul Thalibin Leteh, Rembang, Rabu (2/2/2022).

Baca juga: Buka Ruang Aduan soal Perades, Bupati Blora Jamin Kerahasiaan Identitas Pengadu

Menurut Ganjar, banyak polemik ataupun persepsi berseliweran terkait proses pengisian perangkat desa yang melibatkan sekitar 194 desa dengan jumlah lowongan sebanyak 857 jabatan.

"Kan semua persepsi tuh, persepsinya ada yang nyogok katanya, ada yang karena saudara lurahnya, ada CAT tesnya yang memang tidak bagus, dibuktikan saja," kata dia.

Bahkan, terkait adanya permasalahan tersebut, Ganjar mengaku sudah banyak warga yang mengadu kepadanya.

"Bahkan sudah lapor banyak ke saya, dan ada yang marah-marah ke saya, sudah ada yang saya telepon bahkan waktu saya telepon ternyata dia rekam, terus diupload sendiri, enggak izin juga sama saya, tapi enggak apa-apa hehehee, wong intinya penjelasannya bagus, laporkan polisi atau ombudsman," terang dia.

Tak cuma itu, politikus PDI-P ini juga telah berkomunikasi dengan Ombudsman dan meminta Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Desa, Kependudukan, dan Pencatatan Sipil (Dinpermadesdukcapil) Provinsi untuk mengambil sampel terkait permasalahan tersebut.

"Apakah benar terjadi demikian? Maka bisa jadi terjadi, tapi bisa jadi ya memang pada saat proses tes mungkin tidak memenuhi syarat," ujar dia.

Sepengatahuannya, proses seleksi menggunakan CAT (Computer Assisted Test) selama ini sudah cukup bagus dan dirinya sempat memberikan contohnya.

"Jadi begitu anda mengisi nomor satu jawabannya A benar selesai dapat skor langsung keluar skornya, 2 benar skor, 3 salah langsung skornya berkurang. Jadi begitu terakhir katakan 100 soal nomor 100 dikerjakan dipejet langsung rangkingnya keluar, dan itu hasil tes yang sudah dipakai dimana-mana," jelas dia.

Meskipun demikian, Ganjar tetap memersilakan warga yang merasa dicurangi untuk mengadu. Begitu pun dengan Pemkab Blora juga harus memberikan ruang bagi mereka untuk memperjuangkan nasibnya.

"Tapi penting sih warga masyarakat harus mendapatkan informasi yang benar juga mendapatkan klarifikasi yang baik, maka saya minta kawan-kawan dari Blora untuk direspons saja," kata dia.

Baca juga: Bupati Blora Persilakan Dugaan Kejanggalan di Seleksi Perades Dilaporkan ke Polisi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengerjaan 14 Proyek Perbaikan Jalan di Kebumen Dikebut, Mana Saja?

Pengerjaan 14 Proyek Perbaikan Jalan di Kebumen Dikebut, Mana Saja?

Regional
Kerangka Manusia Berpeci di Jalur Pendakian Gunung Slamet Berjenis Kelamin Laki-laki, Usianya 25 Tahun

Kerangka Manusia Berpeci di Jalur Pendakian Gunung Slamet Berjenis Kelamin Laki-laki, Usianya 25 Tahun

Regional
7 Pemuda Pemerkosa Remaja 15 Tahun di Babel Ditangkap

7 Pemuda Pemerkosa Remaja 15 Tahun di Babel Ditangkap

Regional
Gagal Menyalip, 3 Bocah yang Berboncangan Motor Tabrak Tiang Listrik, 2 Tewas

Gagal Menyalip, 3 Bocah yang Berboncangan Motor Tabrak Tiang Listrik, 2 Tewas

Regional
Diguyur Hujan Deras, Jalan Protokol di Nunukan Selatan Longsor

Diguyur Hujan Deras, Jalan Protokol di Nunukan Selatan Longsor

Regional
Peredaran Uang Palsu di Serang Terbongkar di Warung Madura

Peredaran Uang Palsu di Serang Terbongkar di Warung Madura

Regional
Alasan PDI-P Kebumen Usulkan Bambang Pacul Maju Jadi Cagub Jateng

Alasan PDI-P Kebumen Usulkan Bambang Pacul Maju Jadi Cagub Jateng

Regional
Ini Upaya Pj Gubernur Sumsel Kembalikan Status Bandara SMB II Palembang Jadi Bandara Internasional

Ini Upaya Pj Gubernur Sumsel Kembalikan Status Bandara SMB II Palembang Jadi Bandara Internasional

Regional
Jatuh Terpeleset dari Kapal, ABK asal Brebes Tewas Tenggelam di Laut Jawa

Jatuh Terpeleset dari Kapal, ABK asal Brebes Tewas Tenggelam di Laut Jawa

Regional
Warga Ende yang Hilang Diterkam Buaya Ditemukan Tewas

Warga Ende yang Hilang Diterkam Buaya Ditemukan Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Desa di Purworejo Ini Terbangkan 'Drone' untuk Basmi Hama Wereng

Desa di Purworejo Ini Terbangkan "Drone" untuk Basmi Hama Wereng

Regional
Kisah Pilu Bocah Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat di Ambon, Kurus dan Tinggal Sendirian di Kamar Kos

Kisah Pilu Bocah Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat di Ambon, Kurus dan Tinggal Sendirian di Kamar Kos

Regional
Gagalkan Penyelundupan Senpi dan Amunisi ke KKB Papua, 10 Polisi di Ambon Dapat Penghargaan

Gagalkan Penyelundupan Senpi dan Amunisi ke KKB Papua, 10 Polisi di Ambon Dapat Penghargaan

Regional
Mayat Perempuan Tanpa Busana Ditemukan di Sungai Mungkung Sragen

Mayat Perempuan Tanpa Busana Ditemukan di Sungai Mungkung Sragen

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com