Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Curi Besi Rongsok 3 Meter, Pencuri Ini Justru Diberi Sembako oleh Kapolsek

Kompas.com - 20/01/2022, 21:47 WIB
Tri Purna Jaya,
Khairina

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Kapolsek Teluk Betung Utara memberikan bantuan sembako kepada anak dari pelaku pencurian besi rongsok.

Pelaku adalah orangtua tunggal yang harus menghidupi empat anaknya.

Bantuan tersebut diberikan setelah terungkap bahwa pelaku berinisial SA (49) warga Jalan Yos Sudarso, Kecamatan Bumi Waras tersebut adalah keluarga miskin.

Baca juga: Residivis Pencuri Ban Serep Diringkus di Tempat Persembunyian, 3 Masih Buron

Kapolsek Teluk Betung Utara, Komisaris Polisi (Kompol) Robi Wicaksono mengatakan, SA ditangkap setelah mencuri sebatang besi sepanjang 3 meter dari bekas Hotel Kartika.

SA ditangkap oleh satpam setempat yang memergokinya memikul besi cor pada Senin (17/1/2022) malam.

"Kami mendapat laporan dari petugas keamanan hotel, mereka menangkap pelaku yang kedapatan mencuri sebatang besi," kata Robi saat dihubungi, Kamis (20/1/2022) sore.

Dalam pemeriksaan di Mapolsek Teluk Betung Utara, SA mengaku terpaksa mencuri untuk kebutuhan hidup dia dan empat anaknya.

"Kami kroscek, ternyata memang pelaku ini warga tidak mampu dengan empat orang anak. Mereka bahkan tinggal di rumah kayu yang menurut saya tidak layak huni," kata Robi.

Menurut Robi, bantuan sembako yang diberikan berupa beras, gula, minyak goreng, makanan dan kebutuhan dapur yang diserahkannya langsung pada Rabu (19/1/2022) petang.

Robi menuturkan, bantuan itu diberikan atas dasar kemanusiaan saja, karena dia tidak tega melihat empat anak pelaku yang masih dibawah umur itu.

"Pelaku ini tulang punggung keluarga," kata Robi.

Baca juga: Pencuri Kotak Amal Masjid di Pontianak Ditangkap dan Dikafani Warga

Meski demikian, Robi memastikan proses hukum terhadap pelaku tetap berjalan dengan upaya restorative justice.

"Kami upayakan penyelesaian restorative justice, dengan mendamaikan kedua belah pihak," kata Robi.

Robi menambahkan, upaya perdamaian sudah dilakukan dengan pihak eks Hotel Kartika.

Dari hasil perdamaian itu, pengelola bekas lokasi hotel akan mempekerjakan SA sebagai pengurus kebun di lokasi itu.

"Tadi sore sudah ada perdamaian yang dibuktikan dengan surat perdamaian dari kedua belah pihak," kata Robi.

Namun, karena telah melakukan tidak pidana pencurian, SA harus wajib lapor pada Senin dan Kamis ke Mapolsek Teluk Betung Utara.

"Kita sudah tekankan kepada pelaku agar tidak melakukan hal yang sama dikemudian hari," kata Robi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Regional
Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Regional
Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Regional
Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Regional
Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Regional
4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

Regional
Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Regional
Aksi 'Koboi' Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Aksi "Koboi" Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Regional
Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Regional
Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Regional
Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Regional
Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Regional
Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com